Harry Styles merambah bisnis baru yang jadi kontroversi. Penyanyi 31 tahun itu meluncurkan sex toys melalui brand miliknya, Pleasing.Vibrator yang ia rilis langsung habis terjual hanya dalam hitungan menit di Amerika Serikat dan Inggris. Fenomena ini mencerminkan perubahan pola pikir milenial dan Gen Z yang kini lebih terbuka terhadap konsep self-pleasure dalam kaitannya dengan intimasi.Baca Juga :Harry Styles Rilis Vibrator Lewat Brand Pleasing, Masuk Bisnis Sexual WellnessLangkah mantan personel One Direction ini juga menjadi sorotan para ahli. Samantha Marshall, Head of Brand dari Smile Makers Collection, menyebut peluncuran tersebut sebagai bentuk kemajuan dalam edukasi seputar seksualitas."Kita sering dengar Gen Z dianggap kurang aktif secara seksual, tapi percakapan itu sering melupakan meningkatnya eksplorasi self-pleasure," ujarnya, dikutip dari Mirror.Harry Styles meluncurkan sex toys melalui brand miliknya, Pleasing Foto: dok. Instagram @pleasing"Respons terhadap peluncuran ini menunjukkan adanya minat yang kuat dari generasi muda untuk lebih mengenal tubuh mereka, mengambil kendali atas kenikmatan pribadi, dan membangun kepercayaan diri. Ini jadi peluang besar untuk membuat edukasi soal kenikmatan lebih mudah diakses, terutama bagi generasi yang sedang menulis ulang aturan tentang intimasi," tambahnya.Dengan pendekatan yang santai dan inklusif terhadap seksualitas, Harry Styles dinilai memberikan edukasi seputar seksual dan menormalkan penggunaan sex toys hingga menghapus stigma negatif."Kenikmatan dalam hal sesksual seharusnya jadi sesuatu yang biasa saja. Dalam artian bisa 'bermain' dan mengeksplorasi diri sendiri seharusnya menyenangkan, bahkan bisa jadi bagian dari rutinitas. Punya vibrator? Itu seharusnya bukan hal besar lagi," kata Marshall.Brand Pleasing sendiri pertama kali diperkenalkan pada 2021 dengan produk awal berupa cat kuku uniseks. Seiring waktu, lini produknya berkembang menjadi koleksi fashion seperti sweater, tas rajut, dan kini merambah dunia sexual wellness.Harry juga menghadirkan pengalaman belanja yang unik di toko fisik Pleasing. Pengunjung diminta meletakkan kartu pesanan di atas nampan perak yang disodorkan dari balik tirai beludru. Setelah itu, mereka akan menerima kantong cokelat berlabel Pleasing berisi barang yang dibeli.Tak hanya itu, toko juga membagikan freebies tak biasa, mulai dari kondom gratis dalam gelas martini bertuliskan "I'm for Planned Parenthood" hingga stiker bertema "Please Yourself Like You Mean It".