Jadwal Puasa 9 dan 10 Muharram 2025 Pemerintah, NU dan Muhammadiyah

Jadwal Puasa 9 dan 10 Muharram 2025 Pemerintah, NU dan Muhammadiyah

kri2025/07/02 11:30:44 WIB
Ilustrasi puasa 9 dan 10 Muharram 2025. Foto: Freepik

Ada banyak amalan yang bisa dikerjakan muslim pada bulan ini. Salah satunya berpuasa pada 9 dan 10 Muharram 2025.Anjuran puasa Muharram secara umum bersandar pada hadits keutamaan bulan Muharram. Dalam Riyadhus Shalihin karya Imam an-Nawawi terdapat hadits berikut,وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللَّهِ الْمُحَرَّمِ، وَأَفْضَلُ الصَّلَاةِ بَعْدَ الْفَرِيضَةِ صَلَاةُ اللَّيْلِArtinya: Dari Abu Hurairah Radhiyallahu Anhu ia berkata, "Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda, 'Sebaik-baik puasa setelah puasa Ramadan adalah puasa di bulan Allah Muharram dan sebaik-baik salat setelah salat fardhu adalah salat malam'." (HR Muslim)Baca juga: Checklist Ibadah Keluarga Selama Bulan MuharramMenurut penjelasan dalam Syarah Riyadhus Shalihin Imam an-Nawawi, Muharram adalah bulan paling utama untuk menjalankan puasa sunnah. Allah SWT menyukai hamba-Nya yang berpuasa pada bulan ini karena termasuk puasa paling utama setelah puasa wajib.Puasa 9 dan 10 Muharram 2025: Tasua dan AsyuraPuasa Muharram yang paling populer di kalangan umat Islam dan dianjurkan Rasulullah SAW adalah puasa 9 dan 10 Muharram. Puasa 9 Muharram disebut puasa Tasua dan puasa 10 Muharram dikenal dengan puasa Asyura.Anjuran puasa 9 dan 10 Muharram mengacu pada hadits Rasulullah SAW. Diriwayatkan dari Ibnu Abbas RA, Nabi SAW bersabda,لَئِنْ بَقِيَتْ إِلَى قَابِلٍ لَأَصُومَنَّ التَّاسِعَ رَوَاهُ مسلم.Artinya: "Seandainya aku masih hidup sampai tahun depan, niscaya aku akan berpuasa pada tanggal 9 Muharram." (HR Muslim; shahih)Kemudian dalam hadits lain dikatakan,وَعَنْ أَبِي قَتَادَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ سُئِلَ عَنْ صِيَامٍ يَوْمَ عَاشُورَاءَ، فَقَالَ: «يُكَفِّرُ السَّنَةَ الْمَاضِيَةَ رَوَاهُ مُسْلِمٌ.Artinya: Dari Abu Qatadah RA bahwa Rasulullah SAW pernah ditanya tentang puasa hari Asyura. Beliau menjawab, "Puasa tersebut dapat melebur dosa setahun yang lalu." (HR Muslim; shahih)Jadwal Puasa 9 dan 10 Muharram Versi PemerintahMuharram tahun ini bertepatan dengan 1447 Hijriah. Pemerintah Indonesia menetapkan 1 Muharram 1447 Hijriah jatuh pada 27 Juni 2025. Mengacu pada Kalender Hijriah Indonesia 2025 terbitan Kementerian Agama RI, berikut jadwal puasa 9 dan 10 Muharram 2025:9 Muharram 1447 H: Sabtu, 5 Juli 2025 (Tasua)10 Muharram 1447 H: Minggu, 6 Juli 2025 (Asyura)Jadwal Puasa 9 dan 10 Muharram Versi NUSenada dengan pemerintah, Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU) mengumumkan 1 Muharram 1447 Hijriah jatuh pada 27 Juni 2025. Keputusan ini berdasarkan posisi hilal di seluruh Indonesia pada 29 Zulhijah 1446 Hijriah masih di bawah ufuk. Sehingga, Zulhijah istikmal."Sebagai tindak lanjutnya maka awal bulan Muharram 1447 H bertepatan dengan Jumat Kliwon 27 Juni 2025 M (mulai malam Jumat) atas dasar istikmal," bunyi Surat Keputusan LF PBNU tentang Pengumuman Awal Muharram 1447 H, dilansir NU Online.Mengacu pada ketetapan tersebut, jadwal puasa 9 dan 10 Muharram 2025 warga NU jatuh pada:9 Muharram 1447 H: Sabtu, 5 Juli 2025 (Tasua)10 Muharram 1447 H: Minggu, 6 Juli 2025 (Asyura)Jadwal Puasa 9 dan 10 Muharram Versi MuhammadiyahBerbeda dengan pemerintah dan NU, PP Muhammadiyah menetapkan 1 Muharram 1447 Hijriah jatuh sehari lebih awal, tepatnya pada Kamis, 26 Juni 2025. Hal ini tertuang dalam Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT) yang resmi digunakan Muhammadiyah tahun ini.Berdasarkan KHGT, jadwal puasa 9 dan 10 Muharram 2025 Muhammadiyah dilaksanakan pada:9 Muharram 1447 H: Jumat, 4 Juli 2025 (Tasua)10 Muharram 1447 H: Sabtu, 5 Juli 2025 (Asyura)Tata Cara Puasa 9 dan 10 Muharram 2025Tata cara puasa 9 dan 10 Muharram 2025 tak berbeda dengan puasa sunnah pada umumnya. Ibadah ini bisa diawali dengan niat. Berikut selengkapnya:Berniat puasa 9 dan 10 Muharram. Niat terpisah berdasarkan harinya.Menahan diri dari hal-hal yang membatalkan puasa sejak terbit fajar hingga terbenam matahariMenyegerakan berbuka saat tiba waktunyaNiat Puasa Tasua 9 Muharramنَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ تَاسُعَةَ سُنَّةَ لِلَّهِ تَعَالَىNawaitu shauma yauma tasu'ata sunnata-lillâhi ta'ala.Artinya: "Saya berniat puasa Tasu'a sunnah karena Allah Ta'ala."Niat Puasa Asyura 10 Muharramنَوَيْتُ صَوْمَ عَشْرَ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى.Nawaitu shauma 'asyura sunnattan lillahi ta'ala.Artinya: "Saya berniat puasa hari Asyura sunnah karena Allah Ta'ala."Bacaan niat puasa Tasua dan Asyura 9 dan 10 Muharram tersebut diambil dari buku Tata Cara dan Tuntunan Segala Jenis Puasa karya Nur Sholikhin dan Lu'Lu Al-Mujmi'at karya Rajo Bungsu.Baca juga: Hukum Menggabungkan Puasa Tasu'a, Asyura dengan Qadha Ramadhan

Klik untuk melihat komentar
Lihat komentar
Artikel Lainnya