Hadirnya destinasi wisata baru, Nuanu Creative City, mencuri perhatian wisatawan lokal dan mancanegara di Bali. Destinasi wisata ini hadir dengan konsep unik berupa kota kreatif dan modern yang jauh dari hiruk pikuk kota.Nuanu Creative City dibangun dengan luas 44 hektare dan berlokasi di kawasan Nyanyi, Desa Beraban, Kediri, Tabanan, Bali. Kawasan kreatif ini dibangun sebagai model kota masa depan dengan mengusung filosofi First Nature.Lantas, siapa pemilik dari kota kreatif di Tabanan ini? Yuk, simak profil pemilik dan daya tarik Nuanu Creative City berikut!Baca juga: Pengembang Nuanu City Siapkan Bukti Hadapi Sidang Gugatan di PN TabananSosok di Balik Nuanu Creative CitySergey Solonin merupakan seorang pengusaha dan visioner yang mendirikan Nuanu Creative City pada 2020. Kata Nuanu sendiri dipilih sebagai nama destinasi wisata ini yang dalam bahasa Bali memiliki arti 'dalam proses'.Pendiri Nuanu Creative City membangun kota kreatif ini salah satunya terinspirasi dari konsep Tri Hita Karana, yakni hubungan harmonis tiga unsur utama kehidupan meliputi Tuhan, manusia, dan alam. Konsep ini merupakan filosofi hidup masyarakat Bali.Pengusaha asal Rusia itu juga mendirikan Nuanu dengan menjadikan pendidikan sebagai komponen inti. Ia ingin mendorong program-program lintas disiplin seperti museum, galeri, seni, edukasi, dan berbagai kegiatan budaya pada kota kreatif ini.
Dilihat dari akun Linkedin, Sergey Solonin pernah menjadi CEO di perusahaan Rusia bernama Qiwi pada 2005 hingga 2019. Qiwi adalah sebuah perusahaan fintech Rusia.