Sebut IQ Orang Indonesia 78, Deputi BGN Kaitkan dengan Makan Bergizi Gratis

Sebut IQ Orang Indonesia 78, Deputi BGN Kaitkan dengan Makan Bergizi Gratis

twu2025/06/25 06:30:57 WIB
Foto: Deputi Bidang Sistem dan Tata Kelola Badan Gizi Nasional (BGN) Tigor Pangaribuan. (Adrial A/detikcom)

Deputi Bidang Sistem dan Tata Kelola Badan Gizi Nasional (BGN) Dr Ir Tigor Pangaribuan menyorot kecerdasan intelektual atau intellectual quotient (IQ) orang Indonesia dalam pembahasan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Ia mengatakan, perbaikan gizi minimum diharapkan mendukung peningkatan kualitas SDM RI jelang 100 tahun kemerdekaan."Karena banyak yang mungkin tidak percaya ya bahwa rata-rata IQ kita kan sekarang katanya di angka 78. Itu kan memang angka yang di-rate oleh international community, komunitas internasional ya, dan 78 itu termasuk angka yang paling rendah di ASEAN," kata Tigor dalam BGN Talks Episode 4 - Membedah Sistem Tata Kelola Program MBG: Apakah Program Ini Tepat Sasaran? di kanal YouTube BGN, Minggu (22/6/2025).Tigor menggarisbawahi, angka tersebut merupakan rata-rata nasional. Ia tak menampik adanya anak RI dengan IQ tinggi."Tentu ada dong anak-anak Indonesia yang jago juga, 120, ada juga. Tapi di bawah, 70, pun ada. Kan itu artinya di bawah. Jadi nanti kita harapkan menjadi membaik," ucapnya.Tigor mengatakan praktik makan bergizi gratis Jepang yang dirintis lebih dari 100 tahun lalu turut berperan dalam menghasilkan anak-anak dengan rata-rata IQ tinggi. Gambaran serupa menurutnya juga tampak pada praktik makanan gratis dan makanan subsidi bagi anak di UK dan Singapura."Negara Eropa seperti UK tentu di atas 100 semua, Singapura juga di atas 100 IQ-nya. IQ level-nya oke. Jadi kita masih rata-ratanya di bawah di bawah ya, tapi semoga dengan adanya Makan Bergizi Gratis ini tadi juga harapan dan tujuannya bisa tercapai ya, untuk menuju Indonesia Emas 2045," ucapnya.Baca juga: Studi: Bermain Video Game Dapat Meningkatkan IQ Anak, Tapi...Baca juga: Orang yang Percaya Zodiak Cenderung Kurang Cerdas dan Narsis, Ini Kata StudiBenarkah IQ Orang Indonesia 78?Dalam laporan World Population Review 2025, skor IQ orang Indonesia rata-rata adalah 93, 2. Angka ini diambil dari data International IQ Test (IIT), yang menghimpun skor 1.352.763 partisipan sedunia yang menjalani tes IQ yang sama pada 2024.Masih dalam laporan yang sama, skor IQ orang Indonesia rata-rata adalah 78,5, berdasarkan hasil penelitian 'The Intelligence of Nations' oleh psikolog Inggris Richard Lynn dan David Becker tahun 2019 terhadap hasil tes di negara-negara yang diuji.Orang China, Taiwan, Macau, dang Hong Kong menempati posisi puncak skor IQ rata-rata per negara di angka 107, disusul Korea Selatan dengan skor 106. Peringkat ini berdasarkan rata-rata IQ versi IIT.Sementara itu, menurut hasil penelitian Lynn dan Becker, orang Jepang menempati posisi puncak dengan skor rata-rata IQ 106.Sebagai informasi, Lynn dan Becker dinilai kontroversial karena dinilai rasis, dengan meyakini orang Asia Timur lebih pintar daripada ras lainnya. Lynn juga dinilai seksis karena meyakini IQ laki-laki lebih tinggi daripada perempuan, dikutip dari Universitas Ulster. Kampus ini mencopot gelar profesor emeritus Lynn pada 2018, sebelum kelahiran 1930 ini meninggal pada 2023.Selaras, Becker juga mempromosikan teori bahwa ras dan jenis kelamin tertentu secara genetik cenderung lebih cerdas daripada yang lain. Metodologi serta objektivitasnya juga kerap dipertanyakan sesama masyarakat ilmiah. Terlepas dari itu, karyanya menarik perhatian pada bidang tersebut dan ia dianggap sebagai pelopor dalam bidang kecerdasan nasional.Faktor KecerdasanDikutip dari MedlinePlus National Library of Medicine AS, kecerdasan pada dasarnya dipengaruhi oleh faktor genetik dan lingkungan. Kedua faktor ini saling memengaruhi sehingga pengaruh masing-masing sulit dibedakan.Selama masa perkembangan anak, faktor-faktor lingkungan terhadap kecerdasan ini juga meliputi lingkungan rumah dan pola asuh, pendidikan dan ketersediaan sumber belajar, serta perawatan kesehatan dan gizi.

Klik untuk melihat komentar
Lihat komentar
Artikel Lainnya