Selama Idul Adha kaum muslim akan menunaikan ibadah sholat Id. Sebagai acuan dalam mengerjakannya, berikut akan diuraikan tata cara sholat Idul Adha lengkap dengan niat dan doa di antara takbirnya.Terkait dengan anjuran untuk mengerjakan sholat Idul Adha, terdapat sebuah riwayat hadits yang menerangkannya. Riwayat hadits tersebut dapat dijadikan sebagai salah satu acuan dalam mengerjakan ibadah sholat Idul Adha.Seperti diungkap dalam buku 'Adab dan Doa Sehari-hari untuk Muslim Sejati' oleh Thoriq Aziz Jayana, bahwa di masa Rasulullah SAW, beliau bersama dengan para sahabat mengerjakan sholat Id di tanah lapang. Sebagaimana diriwayatkan bahwa:"Rasulullah biasa keluar pada Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha menuju tanah lapang." (HR. Bukhari)Sementara itu, perintah untuk mengerjakan sholat dan berkurban juga telah disampaikan dalam firman Allah SWT di dalam Al-Quran. Hendri Tanjung dalam bukunya 'Wakaf dan Ekonomi Syariah - Isu-Isu Kontemporer: Ekonomi Syariah' menjelaskan perintah mengerjakan sholat dan berkurban sebagai cara mendekatkan diri kepada Allah SWT telah tertuang di dalam Al-Quran Surat Al-Kautsar. Allah SWT berfirman:اِنَّآ اَعْطَيْنٰكَ الْكَوْثَرَۗ ١ فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْۗ ٢ اِنَّ شَانِئَكَ هُوَ الْاَبْتَرُࣖ ٣Innâ a'thainâkal-kautsar. Fa shalli lirabbika wan-ḫar. Inna syâni'aka huwal-abtar.Artinya: "Sesungguhnya Kami telah memberimu (Nabi Muhammad) nikmat yang banyak. Maka, laksanakanlah salat karena Tuhanmu dan berkurbanlah! Sesungguhnya orang yang membencimu, dialah yang terputus (dari rahmat Allah)."Adapun pengerjaan ibadah sholat Idul Adha bisa dikerjakan di tanggal 10 Dzulhijjah yang menandai Hari Raya Idul Adha itu sendiri. Mengingat sholat Idul Adha menjadi sebuah ibadah yang tak terlepas dari hari raya ini, hendaknya kaum muslim untuk mengerjakannya.Lantas, bagaimana tata cara sholat Idul Adha? Berikut ulasan informasinya.Baca juga: Shohibul Qurban Wajib Menyaksikan Penyembelihan Hewan Kurban atau Tidak?Tata Cara Sholat Idul AdhaUntuk diketahui, pengerjaan sholat Idul Adha dilakukan dalam jumlah dua rakaat. Mengenai gerakan dan bacaan sholatnya, tidak ada bedanya dengan pengerjaan sholat fardhu maupun sholat sunnah. Hal yang membedakan dari pengerjaan sholat Idul Adha adalah jumlah takbir yang diucapkan pada tiap rakaatnya dan juga bacaan niat yang diamalkan.Dihimpun dari buku 'Panduan Shalat Sunah Lengkap' karya KH Muhammad Sholikhin dan 'Panduan Sholat Rasulullah 2' oleh Imam Abu Wafa, berikut tata cara sholat Idul Adha lengkap dari awal sampai salam.Mengawali dengan membaca lafal niat terlebih dahulu yang diiringi takbiratul ihram.Membaca doa iftitah.Bertakbir sambil mengangkat tangan sebanyak tujuh kali untuk rakaat pertama.Membaca Surat Al-Fatihah.Membaca surat yang disukai dan lebih utama membaca Surat Qaf atau Surat Al-A'la.Melakukan rukuk.Melanjutkannya dengan itidal.Sujud pertama.Duduk di antara dua sujud.Sujud kedua.Duduk sejenak untuk bangun pada rakaat kedua.Bangun untuk rakaat kedua.Bertakbir sambil mengangkat tangan sebanyak lima kali untuk rakaat kedua.Membaca Surat Al-Fatihah.Membaca surat yang dikehendaki dan lebih utama membaca Surat Al-Qamar atau Surat Al-Ghasiyah.Melakukan rukuk.Melanjutkannya dengan itidal.Sujud pertama.Duduk di antara dua sujud.Sujud kedua.Duduk tahiyat akhir.Salam.Niat Sholat Idul AdhaSetelah mengetahui tata cara mengerjakan sholat Idul Adha, kaum muslim juga perlu untuk memahami bacaan niatnya. Bacaan niat sholat Idul Adha juga memiliki perbedaan antara yang dilantunkan oleh makmum maupun imam. Sebagai panduan, berikut bacaan niat sholat Idul Adha dikutip dari buku 'Panduan Sholat Wajib & Sunnah Sepanjang Masa Rasulullah SAW' oleh Ustadz Arif Rahman.Niat Sholat Idul Adha untuk Imamأصَلَّى سُنَّةً لِعِيدِ الأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ إِمَامًا لِللَّهِ تَعَالَى اللهُ أَكْبَرُ.Ushalli sunnata li'idil-l-adha rak'ataini imaman lillahi ta'âla. Allâhu akbar.Artinya: "Saya berniat sholat Idul Adha dua rakaat jadi imam karena Allah Ta'ala. Allah Mahabesar."Niat Sholat Idul Adha untuk Makmumأصَلَّى سُنَّةً لِعِيدِ الأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ مَأْمُوماً لِللَّهِ تَعَالَى اللهُ أَكْبَرُ.Ushalli sunnata li'idil-l-adha rak'ataini ma'muman lillahi ta'âla. Allâhu akbar."Saya berniat sholat Idul Adha dua rakaat jadi makmum karena Allah Ta'ala. Allah Mahabesar."Doa di Antara Takbir Idul AdhaSeperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pengerjaan sholat Idul Adha memiliki perbedaan mendasar berupa adanya takbir yang dilakukan pada jumlah tertentu di setiap rakaatnya. Pada rakaat pertama takbir dilakukan sebanyak 7 kali, sedangkan di rakaat kedua dilantunkan 5 kali.Kemudian pada setiap takbir tersebut ada sebuah bacaan doa yang disunnahkan untuk diucapkan. Ceceng Salamudin, MAg dalam bukunya 'Ternyata Shalat & Puasa Sunah Dapat Mempercepat Kesuksesan' menjelaskan adanya bacaan doa atau dzikir yang bisa dipanjatkan di antara setiap takbir, baik itu rakaat pertama maupun kedua. Berikut bacaan doa atau dzikir yang dimaksud:سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ للهِ وَلَا إِلهَ إِلَّا اللهُ وَاللَّهُ أَكْبَرُ وَلَا حَوْلَ وَلا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيمِSubhaanallaah wal hamdulillaah wa laa ilaaha illallaah wallaahu akbar wa laa haula wa laa quwwata illaa billaahil 'aliyyil 'azhiim.Artinya: "Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tidak ada tuhan selain Allah, Maha Besar Allah, tidak ada daya dan kekuatan kecuali atas pertolongan Allah."Doa Setelah Sholat Idul AdhaSholat Idul Adha dapat diakhiri dengan bacaan doa tertentu. Biasanya doa akan dipimpin oleh imam maupun khatib yang juga telah memimpin pengerjaan sholat Idul Adha secara berjamaah. Apabila kaum muslim telah menyelesaikan sholat Idul Adha mereka, maka hendaknya untuk mengakhirinya dengan bacaan doa.Terdapat sebuah bacaan doa yang bisa dijadikan sebagai panduan untuk diamalkan setelah sholat Idul Adha. Masih merujuk dari buku 'Ternyata Shalat & Puasa Sunah Dapat Mempercepat Kesuksesan', doa yang dimaksud berisikan permohonan ampunan kepada Allah SWT. Kaum muslim juga dapat memohon keselamatan, kesehatan, dan didekatkan dengan berbagai hal baik semata-mata kepada Allah SWT. Berikut bacaan doa yang bisa dipanjatkan:اللهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِينَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ الْأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالْأَمْوَاتِ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الْرَاحِمِينَ اللَّهُمَّ سَلِّمْنَا وَالْمُسْلِمِينَ وَعَافِيْنَا وَالْمُسْلِمِينَ وَقِينَا وَإِيَّاهُمْ شَرَّ مَصَاعِيْبَ الدُّنْيَا وَالدِّينَ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَلَمِينَAllahumaghfir lil muslimiina wal muslimaat wal mu'miniina wal mu'minaat al-ahyaa-i minhum wal amwaat birahmatika yaa arhamar raahimiin. Allahuma sallimnaa wal muslimiin wa'afiinaa wal muslimin wa qinaa wa iyyaahum syarra mashaa-iibadddunya waddiin wal hamdulillaahi rabbil 'aalamiin.Artinya: "Ya Allah, ampunilah orang-orang muslim dan orang-orang mukmin, baik mereka yang masih hidup maupun yang sudah meninggal dunia dengan rahmat-Mu, ya Dzat yang paling menyayangi di antara yang menyayangi. Ya Allah, selamatkan dan jagalah kami dan orang-orang muslim semua dari keburukan ujian dunia dan agama. Ya Allah, jauhkanlah bala dan penyakit dari diri kami."Baca juga: Takbir Idul Adha Versi Panjang dan Pendek Lengkap Arab, Latin, dan ArtinyaDemikian tadi rangkuman mengenai tata cara sholat Idul Adha lengkap dengan bacaan niat dan doa di antara takbir. Semoga informasi ini membantu.