Hari Pentakosta merupakan salah satu perayaan penting dalam kalender umat Kristiani yang dirayakan 50 hari setelah Paskah dan berdekatan dengan Kenaikan Yesus Kristus. Meski sering dianggap momen terpisah, sebenarnya Pentakosta memiliki hubungan erat dengan peristiwa kenaikan Yesus ke surga, yang menjadi titik awal karya Roh Kudus di dunia.Perayaan ini mengenang turunnya Roh Kudus kepada para rasul, yang kemudian memberi mereka kuasa dan keberanian untuk menyebarkan ajaran Kristus ke seluruh dunia. Pentakosta menandai awal terbentuknya gereja sebagai komunitas yang bersatu dan menjadi tonggak penting dalam sejarah kekristenan hingga saat ini.Baca juga: Makna dan Sejarah Hari Raya Tritunggal MahakudusMakna Hari PentakostaSecara etimologis, "Pentakosta" berasal dari bahasa Yunani Pentēkostē yang berarti "hari kelima puluh". Sesuai namanya, hari Pentakosta dirayakan 50 hari setelah Paskah dan 10 hari setelah peristiwa Kenaikan Yesus Kristus ke Surga.Pentakosta memperingati peristiwa turunnya Roh Kudus atas para rasul dan pengikut Kristus, sebagaimana dicatat dalam Kisah Para Rasul 2:1-4. Roh Kudus hadir dalam rupa lidah-lidah api dan memenuhi mereka, sehingga mereka dapat berbicara dalam berbagai bahasa."Ketika tiba Hari Pentakosta, semua orang percaya berkumpul di satu tempat. Tiba-tiba turunlah dari langit suatu bunyi seperti tiupan angin keras yang memenuhi seluruh rumah, dimana mereka duduk; dan tampaklah kepada mereka lidah-lidah seperti nyala api yang bertebaran dan hinggap pada mereka masing-masing. Maka penuhlah mereka dengan Roh Kudus, lalu mereka mulai berkata-kata dalam bahasa-bahasa lain, seperti yang diberikan oleh Roh itu kepada mereka untuk mengatakannya." (Kisah Para Rasul 2:1-4)Peristiwa ini menjadi titik balik penting dalam sejarah kekristenan. Saat para murid diliputi ketakutan pasca penyaliban Yesus, turunnya Roh Kudus memberi mereka kekuatan, keberanian, dan hikmat untuk melanjutkan misi Yesus di bumi.Karunia berbahasa memungkinkan para murid menyampaikan Injil kepada orang-orang dari berbagai bangsa yang hadir saat itu. Ini juga menandai awal persatuan gereja yang melampaui batas-batas bahasa dan budaya.Baca juga: Kisah Kenaikan Yesus dan Maknanya bagi Umat KristianiHubungan Pentakosta dan Kenaikan YesusPeristiwa Pentakosta diperingati 50 hari setelah Kenaikan Yesus Kristus ke surga. Sebelum kenaikan-Nya, Yesus Kristus memberikan pesan dan janji penting kepada para murid-Nya. Dalam Matius 28:19-20, Yesus berkata:"Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku... dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman."Janji ini digenapi melalui turunnya Roh Kudus di hari Pentakosta. Meski secara fisik Yesus tidak lagi hadir di dunia, kehadiran-Nya tetap nyata lewat karya Roh Kudus dalam hidup orang percaya.Roh Kudus membekali umat-Nya dengan kuasa untuk mengajar, memberitakan Injil, dan menjadi saksi Kristus di dunia. Pentakosta pun menjadi simbol kekuatan transformatif gereja untuk terus bertumbuh, melayani, dan menyebarkan kebenaran Allah hingga akhir zaman.