Kasus tabrakan maut antara pengemudi BMW, Christiano Pengarapenta Ericko Achfandi, dengan pemotor Vario, Argo Erickho Achfandi, di Jalan Palagan, Sleman, masih diusut polisi. Polisi menyebut kecelakaan itu terjadi karena kurang konsentrasi dan sudah melakukan tes urine ke Christiano. Apa hasilnya?Diketahui insiden kecelakaan itu terjadi pada Sabtu, 24 Mei 2025 sekitar pukul 01.00 WIB. Polisi masih belum menahan Christiano, meski begitu sudah dilakukan tes urine terhadap yang bersangkutan."Kemudian untuk pengemudi BMW berdasarkan hasil cek urine negatif alkohol maupun narkoba," ujar Kasat Lantas Polresta Sleman AKP Mulyanto saat ditemui di kantornya, Minggu (25/5/2025).Baca juga: Argo Mahasiswa UGM Tewas Ditabrak BMW, #JUSTICEFORARGO Trending di XSebagai informasi, insiden kecelakaan itu juga melibatkan tiga kendaraan yakni BMW, Honda CRV, dan juga motor Vario. Polisi pun masih meminta keterangan dari pengemudi BMW termasuk mobil CRV yang parkir di pinggir jalan dan terbentur BMW usai menabrak Argo."Kita sudah interogasi terhadap pengemudi BMW, kemudian pengemudi CRV, kemudian saksi-saksi, ada beberapa yang sudah kita interogasi. Yang belum kami lakukan adalah interogasi terhadap ahli. Dalam hal ini, terkait dengan rambu yang ada di lokasi kejadian," kata Mulyanto di kantornya, Senin (26/5).Dari pemeriksaan sementara, polisi tidak menemukan jejak pengereman di lokasi kejadian. Jejak rem itu baru ditemukan usai titik kecelakaan."(Bekas pengereman) Setelah titik kecelakaan. (Sebelum titik kecelakaan) Nggak ada (bekas pengereman)," jelasnya.Dia menjelaskan dari jejak rem itu, pihaknya akan bisa memprediksi kecepatan kendaraan saat terjadinya kecelakaan."Dari bekas pengereman ini kami akan bisa menghitung, berapa kecepatan (kendaraannya)," ujarnya.Sebagai informasi, pengendara mobil BMW itu merupakan mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM. Sedangkan korban Argo merupakan mahasiswa Fakultas Hukum."Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada(FEB UGM) menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya Argo Ericko Achfandi mahasiswa Fakultas Hukum UGM dalam insiden kecelakaan," kata Dekan FEB UGM, Didi Achjari, dalam keterangannya, Senin (26/5).Baca juga: Laka Maut BMW Vs Vario di Palagan Sleman, Korban dan Penabrak Mahasiswa UGMPimpinan FEB UGM menyampaikan duka mendalam kepada keluarga Argo dan Fakultas Hukum. Mereka menyerahkan penanganan kasus ini ke polisi."FEB UGM menyerahkan sepenuhnya proses penanganan peristiwa ini kepada pihak yang berwenang, dan mendukung penuh upaya penyelidikan yang adil sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. Dalam hal ini, FEB UGM telah menjalin komunikasi dan koordinasi dengan pihak Rektorat dan Fakultas Hukum UGM," ujarnya.