Komdigi Blokir PeduliLindungi, Portal Kesehatan Era COVID-19 yang Kini Disusupi Judol

Komdigi Blokir PeduliLindungi, Portal Kesehatan Era COVID-19 yang Kini Disusupi Judol

naf2025/05/22 09:33:16 WIB
Foto: Ilustrasi aplikasi PeduliLindungi (Rolando FS/detikcom)

Ramai di media sosial laporan website PeduliLindungi dialihkan menjadi laman judi online. Perubahan tersebut memicu kekhawatiran terkait keamanan data pengguna PeduliLindungi, terlebih sejak dipakai di masa pandemi COVID-19.Meski begitu, Kementerian Kesehatan RI menekankan PeduliLindungi sudah tidak terpakai, sejak seluruh data diintegrasi dalam aplikasi SatuSehat.Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) belakangan juga resmi memutus akses atau 'takedown' website PeduliLindungi.Direktur Jenderal Pengawasan Ruang Digital, Alexander Sabar, menyebut langkah Komdigi didasari komitmen pemerintah untuk memberantas penyebaran konten judi online. Menekan paparan akses judol di masyarakat."Tindakan ini diambil menyusul adanya laporan masyarakat mengenai munculnya konten perjudian online dalam website tersebut," jelasnya dalam keterangan tertulis, di laman resmi Komdigi, Rabu (21/5/2025)Baca juga: PeduliLindungi Berubah Jadi Situs Judol, Telkom Sebut Sudah Lepas Kepemilikan DomainKomdigi menindaklanjuti laporan laman judol di PeduliLindungi dengan verifikasi tautan (URL) serta bukti tangkapan layar yang viral di media sosial. Menurutnya, situs PeduliLindungi mengalami defacement, disusupi dan mengarahkan konten ke situs judi online."Ini jelas melanggar ketentuan keamanan informasi di ruang digital nasional," tegasnya.Kementerian Komdigi menetapkan situs tersebut telah melanggar prinsip keamanan informasi. Selanjutnya memutus akses demi melindungi masyarakat dari potensi penyalahgunaan data dan paparan konten ilegal.Sebagai catatan, Peduli Lindungi menjadi website yang digunakan dalam penanganan COVID-19 di bawah Kementerian Kesehatan.Sejak 2023, sistem Peduli Lindungi telah terintegrasi ke pelayanan kesehatan digital dan sepenuhnya dialihkan ke platform SatuSehat dengan alamat domain resmi satusehat.kemkes.go.id. Saat ini, layanan juga dapat diakses melalui aplikasi SatuSehat Mobile yang tersedia di App Store dan Play Store."Setelah integrasi situs PeduliLindungi.id sendiri sudah tidak lagi digunakan dan tidak berada dalam kendali operasional Kemenkes," tutur Alexander.Berkaitan dengan insiden ini, Kementerian Komdigi mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan aktivitas digital yang mencurigakan melalui kanal resmi pengaduan aduankonten.id."Kami terus berkomitmen untuk menjaga ruang digital nasional yang aman, sehat, dan terpercaya bagi seluruh lapisan masyarakat," tegas Alexander.Baca juga: Geger PeduliLindungi Berubah Jadi Laman Judol, Kemenkes RI Buka Suara

Klik untuk melihat komentar
Lihat komentar
Artikel Lainnya