Rombongan Guru Magelang Laka Maut di Purworejo, Wali Murid Kaget Dapat Info WA

Rombongan Guru Magelang Laka Maut di Purworejo, Wali Murid Kaget Dapat Info WA

rih2025/05/07 15:37:43 WIB
Keluarga besar wali murid SD Islam Tahfidz Qur'an As Syafi'iyah di Mungkid,  Magelang melakukan doa bersama untuk para guru korban kecelakaan maut di Purworejo, Rabu (7/5/2025). Foto: Eko Susanto/detikJateng

Keluarga besar wali murid SD Islam Tahfidz Qur'an As Syafi'iyah di Cabean, Mendut, Mungkid, Kabupaten Magelang, berduka setelah rombongan guru mengalami kecelakaan maut di Purworejo. Mereka sempat kaget saat mendapat informasi kecelakaan yang merenggut nyawa 11 orang tersebut.Salah satu orang tua siswa, Bhineke Giandika mengaku kaget mendapatkan informasi kecelakaan itu di grup WhatsApp (WA)."Kami sebagai orang tua kaget dapat informasi (di grup WA). Rencana kami mau takziah (ke Purworejo). Kami mengoordinir sendiri, dibagi menjadi beberapa kloter. Kebetulan saya siang," kata Dika kepada wartawan di sekolah, Rabu (7/5/2025)."Dapat info dari grup. Sempat simpang siur. Lalu ada informasi, kondisinya luka-luka, mereka dirawat di RSUD Purworejo," sambungnya.Pihaknya belum mengetahui kondisi para korban saat ini. Para wali murid pun berkumpul di sekolah melakukan doa bersama."Insyaallah akan dilaksanakan salat jenazah dan menginformasikan. Belum ada yang tahu kondisinya," kata dia yang juga pengurus komite sekolah itu."Tadi (di Joglo) kami tahlil dan baca yasin. Meskipun kami belum tahu informasinya berapa (yang meninggal)," ujar dia.Baca juga: 11 Korban Tewas Kecelakaan Purworejo Ternyata Rombongan Guru SD Asal MagelangJumlah rombongan yang berangkat takziah ke Purworejo, katanya, pihaknya mengetahui ada dua mobil."Tapi, tahu informasinya. Yang pasti lebih dari 10 orang (berangkat takziah)," tambahnya.Diberitakan sebelumnya, kecelakaan terjadi di Jl Purworejo-Magelang tepatnya di Desa Kalijambe, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo pada Rabu (7/5) siang. Dilaporkan ada 11 orang meninggal dunia."Korban 11 MD (meninggal dunia) merupakan penumpang dan sopir angkot. Rombongan dari Mendut Magelang mau takziah ke Purworejo," kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Purworejo, Ipda Boby Pangestu saat ditemui detikJateng di lokasi.Sebelum peristiwa itu terjadi, truk dum dengan Nopol B 9970 BYZ melaju dari arah Magelang menuju Purworejo. Setibanya di lokasi, truk tak terkendali dan oleng sehingga menabrak angkot dengan Nopol AA 1307 OA yang berada di depannya hingga ringsek.Diketahui para korban ternyata adalah guru SD asal Mendut, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang, yang hendak takziah."Itu rombongan guru SD As Syafi'iyah. Jadi, guru As Syafi'iyah itu beberapa mobil berangkat takziah ke bapaknya yang punya SD itu. Kecelakaan, salah satu mobilnya itu yang kecelakaan," kata Lurah Mendut, Purwoko Adi Nugroho saat dihubungi detikJateng, Rabu (7/5).Baca juga: TKP Truk Vs Angkot Tewaskan 11 Orang di Purworejo Dikenal BerbahayaUntuk 11 korban meninggal apakah warga Mendut, katanya, pihaknya belum mengetahuinya."Ini baru diidentifikasi, tim kami meluncur ke sana (Purworejo). Baru identifikasi siapa saja yang meninggal dunia. Nuwun sewu, kami belum bisa memberikan data yang detail," jelasnya."Soalnya tadi juga dari (petugas) juga telepon saya. Saya, juga belum bisa memberikan data yang lengkap. Soalnya kami belum tahu," lanjutnya.

Klik untuk melihat komentar
Lihat komentar
Artikel Lainnya