Warga Gempol Ini Jadi Korban Material Ledakan Truk Muat Amunisi di Tol

Warga Gempol Ini Jadi Korban Material Ledakan Truk Muat Amunisi di Tol

dpe2025/05/06 19:05:22 WIB
Warga korban material ledakan truk di Tol Gempol, Pasuruan. (Foto: Istimewa)

Truk Kostrad memuat amunisi terbakar dan meledak di Tol Gempol-Pasuruan menyebabkan 2 anggotanya terluka saat berupaya menyelamatkan diri, salah satunya meninggal. Bukan cuma itu, insiden tersebut menyebabkan warga terluka diduga akibat material imbas ledakan truk amunisi.Adalah seorang ayah bernama M Faisol dan anak berinisial N yang masih duduk di bangku Kelas I SD, warga Desa Winong, Kecamatan Gempol, Pasuruan yang mengalami kejadian itu.Peristiwa bermula saat Faisol bersama anaknya sedang melihat truk terbakar hebat di KM 774-200 Tol Gempol-Pasuruan, Senin (5/5) pukul 21.30 WIB. Mereka menyaksikan truk kebakaran bersama warga lain dari permukiman yang berjarak sekitar 500 meter.Baca juga: Truk Amunisi Terbakar di Tol Baru Saja Kembali Usai Penugasan ke PapuaSaat itulah mereka diduga terkena material dari ledakan truk. Mulanya, Faisol tidak merasakan apa-apa. Namun selang beberapa saat kemudian ia merasakan panas dan terpaksa dibawa ke petugas medis terdekat.Warga korban material ledakan truk di Tol Gempol, Pasuruan. (Foto: Istimewa)"Waktu itu sama banyak orang, nggak tahu tiba-tiba kejatuhan besi. Kaget saya sama anak saya," kata Faisol, Selasa (6/5/2025).Faisol mengaku tidak akan menuntut atau meminta ganti rugi. Dia juga menyatakan sudah ada aparat yang datang ke rumahnya untuk melihat kondisinya dan anaknya.Baca juga: Pangdam V/Brawijaya Buka Suara soal Truk Amunisi Terbakar di Tol Gempol"Sudah ada aparat yang melihat ke sini," jelasnya.Dandim Pasuruan Letkol Arh Noor Iskak mengaku sudah mendengar kabar ada warga yang diduga terdampak ledakan truk. Dia menyebutkan pihaknya akan pengecekan ke lokasi."Kami akan lihat untuk memastikan. Kami akan bertanggung jawab," terangnya.

Klik untuk melihat komentar
Lihat komentar
Artikel Lainnya