Tur perdana Beyonce dengan membawa album Cowboy Carter menuai perhatian publik karena terlihat cukup effort. Ya, dari segi pakaian, hingga panggung yang megah terlihat sudah dirancang sebaik mungkin.Hal ini terlihat dari usaha sang diva yang biasanya berpenampilan pop elegan, pada tur Cowboy Carter Beyonce memberikan sentuhan country dengan pakaian cowboy yang tak biasa. Ya, tak biasa digunakan Beyonce dalam sebuah pertunjukannya.Baca juga: Diobral, Tiket Konser Beyonce di LA Sold-OutAda juga part lain seperti visual di panggung yang gak luput dari sebuah makna bahwa musik country lahir dari bangsa kulit hitam. Hal ini diingatkan kembali oleh Queen Bey itu lewat kalimat 'history can't be erased'.Yup bisa dibilang ini bukan soal konser megah aja, tapi Beyonce juga berusaha melakukan reclaiming identitas.Lalu kehadiran Blue Ivy dan Rumi di panggung ketika lagu America Has a Problem membuat kehangatan tersendiri dan menyadarkan banyak orang bahwa Beyonce juga seorang ibu.Ini bukan kali pertama Blue Ivy hadir sebagai penampil di konser ibunya itu. Blue Ivy pun kini terlihat pro dan gak malu-malu. Sementara itu anak kedua Beyonce, Rumi terlihat energik melihat keadaan sekeliling panggung seakan ia sudah paham memberikan pertunjukkan yang apik ke publik.Baca juga: Tiket Konser Beyonce Diobral, Disebut Mahalan Paket Ayam Fast FoodMelanjutkan aksi lain dari konser Beyonce ini, istri Jay Z itu gak lupa menyelipkan pesan kuat dalam setiap detail konser. Di tengah lagu, ia menyempatkan diri berterima kasih kepada fans yang sudah mendukung albumnya yang eksperimental dan berani."Thank you for allowing me to challenge myself," katanya.Publik pun merasa pesan itu bukan hanya membahas soal genre country, tapi tentang bagaimana perempuan kulit hitam juga punya tempat di sejarah dan masa depan musik Amerika.Selain parade bintang yang hadir di konser dari Oprah Winfrey sampai Tyler Perry. Malam itu juga terasa spesial karena Beyonce menjadikan panggung sebagai ruang untuk membicarakan warisan, sejarah, dan keluarga.