Bisakah Sidik Jari Diambil dari Foto Pose Andalan Bapak-bapak?

Bisakah Sidik Jari Diambil dari Foto Pose Andalan Bapak-bapak?

ask2025/05/02 12:45:50 WIB
Viral di medsos katanya sidik jari bisa diambil dari foto pose andalan bapak-bapak. Apakah benar? Cari tahu jawabannya di sini. Foto: Aisyah Kamaliah/detikINET

Viral di medsos katanya sidik jari bisa diambil dari foto pose andalan bapak-bapak. Yoi, pose apalagi selain foto menunjukkan ibu jari alias gaya sip ke kamera.Tapi apakah benar sidik jari bisa diambil dari sebuah foto atau video yang diunggah ke media sosial?"Secara teori kalau kameranya bagus banget itu salam dua jari, salam gaya jempol bapak-bapak, bisa memberikan informasi fingerprint. Tetapi resolusinya harus tinggi dan tidak dikompres, pencahayaan tepat juga datanya cukup," ujar pengamat keamanan siber Vaksincom Alfons Tanujaya kepada detikINET, Jumat (2/5/2025).Mungkin yang harus hati-hati adalah influencer atau content creator yang sering memberikan video gambar tangan, misalnya saat pegang HP. Apabila kontennya dikumpulkan, memungkinkan saja didapatkan sidik jarinya.Baca juga: Bolehkah Angkat Telepon Nomor Tak Dikenal? Ini Kata Pakar"Akan tetapi kalau dari foto biasa yang di-share ke sosmed umumnya sudah dikompres dan datanya sangat sulit untuk bisa diambil dari 1 foto, kecuali foto high resolution yang di-share," imbuhnya.Namun perlu dicatat, secara umum, foto yang diunggah ke media sosial sudah pasti dikompres sehingga menyulitkan niat pelaku kejahatan. Dari teori dapat dikatakan kemungkinkan, tetapi dalam pelaksanaannya sangat sulit dan resikonya relatif rendah.Justru ada hal lain yang perlu diwaspadai karena biometrik itu bukan hanya sidik jari. Ada pula palm print, face recognition, voice dan iris."Jauh lebih mudah mengekstrak face, voice daripada fingerprint dari foto di sosmed. Jadi menurut aku itu kekhawatiran yang berlebihan," tegas Alfons.Menurut Alfons, biasanya itu adalah model konten yang MPO alias Mencari Perhatian Orang. Jadi dibuat seolah-olah ada isu kejahatan yang secara teknis possible tetapi prakteknya sulit."Yang penting viral saja dan biasanya ditambahkan di belakangnya, sebarkan informasi ini agar teman atau saudara tercinta anda tidak menjadi korban," pungkasnya.Baca juga: Apakah di Pesawat Boleh Main HP? Begini Aturannya

Klik untuk melihat komentar
Lihat komentar
Artikel Lainnya