Cabai rawit menjadi salah satu bahan makanan yang hampir selalu ada di dapur rumah tangga. Namun, harga cabai yang sering naik dan turun bisa membuat ibu-ibu menjerit saat belanja. Nah, daripada terus mengeluh, kenapa tidak mencoba menanam cabai rawit sendiri di rumah?Menanam cabai rawit di rumah ternyata tidak sesulit yang dibayangkan. Bahkan, para pemula sekalipun bisa melakukannya dengan mudah, asalkan tahu cara yang tepat. Menanam cabai juga tak perlu lahan luas, cukup menanamnya di pot atau polybag.Berikut detikJatim merangkum cara mudah menanam cabai rawit di pot dan polybag untuk pemula. Simak hingga tuntas ya!Baca juga: Cara Menanam Cabai Rawit di Rumah, Praktis dan Mudah untuk PemulaPersiapan Awal Sebelum MenanamSebelum mulai menanam cabai rawit di pot atau polybag, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan sebagai berikut.1. Pilih Lokasi yang TepatTanaman cabai membutuhkan sinar matahari minimal 6 jam per hari. Pastikan lokasi yang dipilih memenuhi syarat ini.2. Pahami Jenis Cabai RawitAda beberapa varietas cabai rawit yang populer seperti cabai rawit putih, cabai rawit hijau, dan cabai rawit merah. Masing-masing memiliki karakteristik dan tingkat kepedasan yang berbeda.3. Siapkan Media Tanam yang TepatMedia tanam yang baik akan menentukan keberhasilan proses penanaman cabai rawit.Alat dan Bahan Menanam CabaiSebelum mulai menanam, siapkan dulu alat dan bahan berikut.AlatPot atau polybagSekop kecil atau sendok tanahSemprotan airPenggaris (untuk mengukur kedalaman lubang tanam)Gunting atau pisau untuk memanenBahanBenih cabai rawit berkualitasMedia semai (bisa menggunakan rockwool, cocopeat, atau kapas)Media tanam berupa campuran tanah, kompos, dan sekam dengan perbandingan 1:1:1Pupuk organik (kompos atau pupuk kandang yang sudah matang)Air bersihKapur pertanian (dolomit) jika tanah terlalu asamPestisida organik (opsional)Cara Menanam Cabai RawitMenanam cabai rawit di pot atau polybag tidaklah sulit. Dengan langkah yang tepat, tanaman ini bisa tumbuh subur meski di lahan terbatas. Berikut cara menanam cabai rawit yang praktis di pot atau polybag.1. Menyemai Benih Cabai RawitRendam benih cabai rawit selama 6-12 jam untuk mempercepat perkecambahan.Siapkan media semai dalam wadah kecil atau tray semai. Basahi media semai hingga lembab tapi tidak terlalu basah.Taburkan benih di atas media semai dengan jarak sekitar 1-2 cm antar benih.Tutup benih dengan lapisan tipis media semai atau tidak perlu ditutup sama sekali jika menggunakan rockwool.Letakkan di tempat yang teduh namun tetap mendapat cahaya matahari tidak langsung.Jaga kelembaban media dengan menyemprot air secukupnya setiap pagi dan sore.Tunggu hingga berkecambah, biasanya membutuhkan waktu 5-7 hari. Setelah muncul 4 daun sejati (sekitar 3-4 minggu), bibit siap dipindahkan ke media tanam.2. Memindahkan Bibit ke Media TanamSiapkan pot atau polybag yang sudah diisi media tanam campuran tanah, kompos, dan sekam dengan perbandingan 1:1:1.Buat lubang tanam sedalam 3-5 cm di tengah pot atau polybag.Keluarkan bibit dari media semai dengan hati-hati agar akar tidak rusak. Jika menggunakan rockwool, bibit bisa dipindahkan bersama media semainya.Masukkan bibit ke lubang tanam, lalu tutup dengan tanah dan padatkan sedikit.Siram bibit yang baru dipindahkan secukupnya hingga media tanam basah.Letakkan pot atau polybag di tempat yang terkena sinar matahari langsung minimal 6 jam sehari.3. Merawat Tanaman Cabai RawitPenyiraman: Siram tanaman cabai secukupnya, biasanya sekali sehari di pagi hari. Saat musim kemarau, mungkin perlu disiram dua kali sehari (pagi dan sore).Pemupukan: Berikan pupuk organik cair setiap 1-2 minggu sekali. Untuk pupuk NPK, berikan setiap 2-4 minggu sekali dengan dosis sesuai petunjuk pada kemasan.Pengajiran: Saat tanaman cabai mencapai tinggi 30 cm, pasang ajir (tongkat bambu) untuk menopang batang agar tidak patah saat berbuah.Pemangkasan: Pangkas tunas yang tumbuh di ketiak daun bagian bawah untuk memaksimalkan pertumbuhan dan produksi buah.Pengendalian hama dan penyakit: Periksa tanaman secara berkala untuk mendeteksi serangan hama atau penyakit. Gunakan pestisida organik jika diperlukan.Masa Panen dan Cara MemanenTanaman cabai rawit biasanya mulai berbuah pada usia 2,5-3 bulan setelah tanam. Berikut tanda-tanda cabai siap panen.Warna buah sudah merah sempurna (untuk cabai rawit merah) atau hijau tua (untuk cabai rawit hijau).Tekstur buah keras dan segar.Ukuran buah sudah maksimal.Cara Memanen Cabai RawitGunakan gunting atau pisau yang bersih dan tajam untuk memotong tangkai buah cabai.Hindari menarik buah langsung dari batangnya karena bisa merusak tanaman.Panen di pagi hari saat cuaca cerah untuk mendapatkan hasil panen yang optimal.Panen secara berkala setiap 3-5 hari sekali.Tanaman cabai rawit dalam pot atau polybag bisa produktif hingga 6-8 bulan dengan perawatan yang baik.Tips Agar Panen MelimpahPilih varietas unggul yang cocok untuk ditanam di pot/polybag dan sesuai dengan kondisi lingkungan tempat tinggal Anda.Perhatikan jarak tanam. Untuk pot atau polybag berukuran besar (diameter 40 cm ke atas), bisa ditanam 2-3 tanaman cabai, sedangkan untuk ukuran sedang cukup 1 tanaman per pot/polybag.Lakukan pemangkasan tunas air yang tumbuh di ketiak daun untuk mengalihkan energi tanaman pada pembentukan buah.Tambahkan pupuk buah saat tanaman mulai berbunga untuk merangsang pembentukan buah.Jaga kelembaban tanah tapi hindari kelebihan air yang bisa menyebabkan akar busuk.Rotasi tanaman. Setelah masa panen berakhir, ganti media tanam dan jangan langsung menanam cabai lagi di media yang sama untuk menghindari penyakit.Lindungi dari cuaca ekstrem. Saat hujan deras, pindahkan pot/polybag ke tempat yang terlindung untuk menghindari busuk buah.Manfaat Menanam Cabai di Pot dan PolybagHemat biaya. Tidak perlu lagi khawatir dengan harga cabai yang naik turun di pasaran.Cabai selalu tersedia. Kapanpun butuh cabai, tinggal petik langsung dari tanaman.Kualitas terjamin. Anda bisa memastikan cabai yang dikonsumsi bebas dari pestisida berbahaya.Fleksibel dan praktis. Pot atau polybag dapat dipindahkan dengan mudah sesuai kebutuhan.Bisa menjadi hobi produktif. Selain menghasilkan bahan makanan, berkebun juga bisa menjadi aktivitas yang menyenangkan dan menenangkan.Menghijaukan lingkungan. Meskipun di lahan terbatas, menanam cabai bisa menambah ruang hijau di sekitar rumah.Potensi usaha. Jika panen melimpah, Anda bisa menjual cabai segar atau mengolahnya menjadi produk bernilai jual seperti sambal botol.Nah, itulah cara mudah menanam cabai rawit di pot dan polybag untuk pemula. Tidak perlu lahan luas dan keahlian khusus, siapapun bisa mencobanya!