Harga Sembako Jogja Hari Ini 14 April 2025: Cabai dan Daging Ayam Turun

Harga Sembako Jogja Hari Ini 14 April 2025: Cabai dan Daging Ayam Turun

par2025/04/14 12:58:06 WIB
Ilustrasi ayam ras segar yang turun harga hari ini.  Foto: ANTARA FOTO/AMPELSA

Harga sembako (sembilan bahan pokok) dapat berubah setiap harinya akibat pengaruh berbagai faktor. Bagi detikers yang membutuhkan informasi tentangnya, simak daftar harga sembako Jogja 14 April 2025 di bawah ini.Apa saja yang termasuk sembako? Berdasar Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Republik Indonesia Nomor 115/MPP/Kep/2/1998 tentang Jenis Barang Kebutuhan Pokok Masyarakat, sembilan bahan pokok atau sembako adalah beras, gula pasir, minyak goreng dan mentega, daging sapi dan ayam, telur ayam, susu, jagung, minyak tanah, dan garam beryodium.Tentunya, di samping sembako, informasi seputar harga bahan lainnya juga penting untuk diketahui. Pasalnya, berbekal pengetahuan ini, warga Jogja dapat menentukan prioritas bahan makanan yang akan dibeli dan jumlahnya. Tak hanya konsumen, pedagang maupun produsen juga dapat menentukan langkah yang diambil berdasarkan naik-turunnya harga.Hari ini, daging dan telur ayam alami penurunan harga. Tidak hanya itu, 4 jenis cabai juga terpantau turun harga. Mari, simak informasi lengkapnya melalui daftar harga sembako Jogja 14 April 2025 berdasar data PIHPS dan Bapanas berikut!Baca juga: Daftar Barang yang Tidak Terkena Tarif Impor TrumpDaftar Harga Sembako Jogja 14 April 2025 Versi PIHPS NasionalPIHPS adalah singkatan dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional. Laman ini dikelola oleh Bank Indonesia sejak 2016. PIHPS menyajikan data seputar barang pokok yang dinilai memiliki kekuatan signifikan dalam membentuk angka inflasi.Dilihat pada Senin (14/4/2025) pukul 11.18 WIB, 4 jenis cabai, daging ayam ras segar, dan telur ayam ras segar tampak kompak turun harga. Sementara itu, tidak terlihat adanya 1 pun bahan pokok yang naik.Cabai merah besar, hari ini tercatat turun dari Rp 55.000 menjadi Rp 45.000 sekilo. Artinya, cabai merah besar turun hingga 18.18%. Senada dengan cabai merah besar, cabai merah keriting juga turun, yakni menjadi Rp 53.750 setelah terakhir dibanderol Rp 55.000/kg.Jenis cabai ketiga, cabai rawit hijau, turun lima ribu rupiah, dari Rp 65.000 menjadi Rp 60.000 sekilo. Sementara itu, cabai rawit merah yang harganya hampir menembus 100 ribu sekilo, turun dari Rp 98.750 menjadi Rp 93.750/kg.Tidak hanya cabai, daging ayam ras segar juga mengalami penurunan harga. Hari ini, harganya turun dari Rp 34.500 menjadi Rp 31.000 per kilogram. Bahan pokok lain dari ayam, yakni telur, juga turun. Harganya turun 500 rupiah, dari Rp 26.750 menjadi Rp 26.250.Sebagai informasi, harga pangan yang disajikan PIHPS untuk wilayah Jogja diambil dari angka rata-rata Pasar Beringharjo dan Kranggan. Lebih lengkapnya, berikut ini daftar harga sembako di Kota Jogja per 14 April 2025:Bawang merah ukuran sedang: Rp 50.750/kgBawang putih ukuran sedang: Rp 46.000/kgBeras kualitas bawah I: Rp 13.150/kgBeras kualitas bawah II: Rp 12.250/kgBeras kualitas medium I: Rp 14.900/kgBeras kualitas medium II: Rp 14.150/kgBeras kualitas super I: Rp 16.250/kgBeras kualitas super II: Rp 15.250/kgCabai merah besar: Turun dari Rp 55.000 menjadi Rp 45.000/kgCabai merah keriting: Turun dari Rp 55.000 menjadi Rp 53.750/kgCabai rawit hijau: Turun dari Rp 65.000 menjadi Rp 60.000/kgCabai rawit merah: Turun dari Rp 98.750 menjadi Rp 93.750/kgDaging ayam ras segar: Turun dari Rp 34.500 menjadi Rp 31.000/kgDaging sapi kualitas 1: Rp 140.000/kgDaging sapi kualitas 2: Rp 132.500/kgGula pasir kualitas premium: Rp 18.750/kgGula pasir lokal: Rp 17.900/kgMinyak goreng curah: Rp 18.400/kgMinyak goreng kemasan bermerk 1: Rp 21.750/kgMinyak goreng kemasan bermerk 2: Rp 21.000/kgTelur ayam ras segar: Turun dari Rp 26.750 menjadi Rp 26.250/kgPerlu diketahui, harga yang disajikan PIHPS masih mungkin berubah hingga pukul 13.00 WIB dan dalam kondisi tertentu, sampai hari berikutnya. Oleh karena itu, detikers dapat memantau perkembangan harganya via tautan https://www.bi.go.id/hargapangan/home/index.Daftar Harga Sembako Jogja 14 April 2025 Versi BapanasSumber kredibel yang bisa digunakan untuk mengetahui perkembangan harga sembako sehari-hari adalah panel harga Badan Pangan Nasional (Bapanas). Dikutip dari situs resminya pada Senin, 14 April 2025 pukul 11.26 WIB, daftar lengkap harga sembako Kota Jogja hari ini adalah sebagai berikut:Beras premium: Rp 14.000/kgBeras medium: Rp 13.000/kgBeras SPHP: Naik dari Rp 12.425 menjadi Rp 12.430/kgKedelai biji kering (impor): Naik dari Rp 9.600 menjadi Rp 9.800/kgBawang merah: Turun dari Rp 44.750 menjadi Rp 43.714/kgBawang putih bonggol: Naik dari Rp 40.000 menjadi Rp 40.429/kgCabai merah keriting: Turun dari Rp 59.571 menjadi Rp 51.857/kgCabai merah besar: Turun dari Rp 52.143 menjadi Rp 45.286/kgCabai rawit merah: Turun dari Rp 88.571 menjadi Rp 86.429/kgDaging sapi murni: Rp 130.000/kgDaging ayam ras: Turun dari Rp 35.000 menjadi Rp 32.875/kgTelur ayam ras: Naik dari Rp 26.850 menjadi Rp 27.000/kgGula konsumsi: Turun dari Rp 17.917 menjadi Rp 17.900/kgMinyak goreng kemasan: Turun dari Rp 18.583 menjadi Rp 18.400/literMinyak goreng curah: Rp 17.571/literMinyakita: Naik dari Rp 15.642 menjadi Rp 15.670/literTepung terigu curah: Rp 9.000/kgTepung terigu kemasan: Turun dari Rp 10.900 menjadi Rp 10.875/kgGaram konsumsi: Turun dari Rp 11.700 menjadi Rp 11.625/kgIkan kembung: Turun dari Rp 37.167 menjadi Rp 36.833/kgIkan tongkol: Rp 33.833/kgIkan bandeng: Naik dari Rp 41.167 menjadi Rp 41.333/kgSebagai catatan, data harga bahan pangan di atas diambil dari menu 'Tabel Perkembangan Harga' dengan mencantumkan jenis data panel konsumen, wilayah Provinsi DIY, Kota Jogja, dan periode 13-14 April 2025. Berhubung data yang disajikan masih bisa berubah, detikers dapat mengakses perkembangan harga terbaru via tautan https://panelharga.badanpangan.go.id/tabel-rekap.Faktor-faktor Penyebab Naiknya Harga SembakoAda beberapa faktor yang dapat menyebabkan harga bahan pokok naik. Dirangkum dari Journal of Sharia and Law berjudul 'Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kenaikan Harga Sembako oleh Para Pedagang Menurut Perspektif Ekonomi Syariah' karya Nur Azizah Nasution dkk, ini poin-poinnya:1. Faktor ProduksiTanpa adanya produksi, para pedagang sembako di pasar akan kekurangan jumlah barang. Penyebabnya bervariasi, mulai dari hasil panen yang tidak maksimal, keterbatasan biaya petani, hingga cuaca buruk. Alhasil, barang langka membuat harga melambung.2. Faktor DistribusiSemakin lama proses distribusi, makin naik pula harga sembako. Lebih-lebih, jika terjadi keterlambatan dalam prosesnya. Akibatnya, pedagang mesti menaikkan harga sembako demi dapat meraup laba.3. Faktor Sumber PasokanMirip dengan faktor pertama, sumber pasokan dapat memengaruhi naik-turunnya harga sembako. Semakin banyak barang yang tersedia, harganya akan semakin murah, begitu pula sebaliknya.4. Faktor Permintaan dan PenawaranKetika permintaan terhadap suatu barang naik, para pedagang akan menaikkan harga. Hal ini juga berlaku sebaliknya.5. Faktor Jumlah Pedagang PesaingSemakin banyak pesaing, harga sembako cenderung lebih mendekati tarif pasaran. Sebagai contoh, di pasar A hanya ada dua pedagang sembako. Kondisi ini membuat keduanya bersaing dengan lebih ekstrem ketimbang pasar B yang memiliki 10 pedagang sembako. Sebab, keduanya mesti bersaing ketat untuk memperebutkan pasar.Demikian informasi harga sembako di Jogja, Senin, 14 April 2025. Perlu dicatat bahwa harga yang ditemui di pasaran bisa saja berbeda. Hal ini disebabkan adanya disparitas untuk masing-masing bahan pokok. Semoga bermanfaat.

Klik untuk melihat komentar
Lihat komentar
Artikel Lainnya