Magnitudo digunakan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) untuk mengukur kekuatan gempa bumi. Semakin besar gempa, maka semakin tinggi pula angka magnitudo.Biasanya, magnitudo ditulis dengan satuan M. Berikut ini jenis-jenis magnitudo gempa bumi.Baca juga: Mengapa Indonesia Sering Terjadi Gempa Bumi? Ini PenyebabnyaApa itu Magnitudo?Dikutip dari laman Indonesiabaik oleh Kominfo, magnitudo adalah ukuran kekuatan gempa bumi yang menggambarkan besarnya energi seismik yang dipancarkan oleh sumber gempa dan merupakan hasil pengamatan seismograf. BMKG Indonesia menggunakan Skala Magnitudo (M) sebagai ukuran kekuatan gempa bumi.Dulu, ukuran kekuatan gempa yang sering digunakan BMKG adalah Skala Richter (SR). Namun kini, BMKG menggunakan skala magnitudo karena dianggap lebih akurat.Adapun, skala Modified Mercalli Intensity (MMI) biasa digunakan untuk mengukur guncangan yang dirasakan warga saat terjadi gempa. Satuan ini diciptakan oleh seorang vulkanologis dari Italia yang bernama Giuseppe Mercalli padatahun1902.Jenis-jenis Magnitudo Gempa BumiBerikut jenis-jenis magnitudo gempa bumi beserta pengertiannya.Magnitudo 2,5 atau kurang: Biasanya tidak terasa, tetapi dapat direkam dengan seismograf.Magnitudo 2,5 - 5,4: Sering dirasakan, tetapi hanya menyebabkan kerusakan kecil.Magnitudo 5,5 - 6,0: Dapat menyebabkan kerusakan ringan pada bangunan dan struktur lainnya.Magnitudo 6,1 - 6,9: Dapat menyebabkan banyak kerusakan di daerah berpendudukan padat.Magnitudo 7,0 - 7,9: Gempa bumi besar dengan kerusakan serius.Magnitudo 8,0 atau lebih besar: Gempa hebat. Dapat menghancurkan komunitas di dekat pusat gempa.Baca juga: Hal-hal yang Harus Dilakukan Sebelum, Saat, dan Sesudah Gempa BumiCara Melindungi Diri dari Gempa BumiDilansir situs resmi BPBD Kabupaten Bogor, ada sejumlah cara yang bisa dilakukan apabila kita terjebak dalam situasi gempa bumi. Berikut informasinya.Cara Menyelamatkan Diri saat Gempa Secara Umum
-Jatuhkan tubuh ke bagian tangan dan lutut sebelum gempa bumi menghantam Anda. Posisi ini dapat melindungi Anda dari jatuh dan tetap memungkinkan Anda untuk bergerak jika perlu.
- Berlindung di bawah meja yang kokoh. Jika tidak ada tempat berlindung di dekat Anda, bergeraklah menuju dinding bagian dalam atau di samping furnitur posisi rendah yang tidak akan menimpa Anda, dan tutupi kepala dan leher Anda dengan lengan dan tangan.