Kucing adalah binatang menggemaskan yang diselubungi banyak mitos-mitos menarik. Salah satunya adalah anggapan bahwa mereka takut dengan cangkang telur. Apakah benar kucing takut dengan cangkang telur?Adanya mitos rasa takut kucing terhadap cangkang telur membuat banyak orang memakainya untuk mengusir hewan berkaki empat satu ini. Pasalnya bagi sebagian orang, hewan yang tergabung dalam famili Felidae ini memang bisa menghadirkan sejumlah efek negatif jika masuk rumah.Kucing bisa sembarangan masuk rumah dan buang kotoran sehingga menimbulkan bau tidak sedap. Di samping itu, dilansir Just Cats Clinic, kucing liar juga berpotensi membawa sejumlah penyakit seperti toxoplasmosis, hookworms, dan ringworm.Jadi, benarkah kucing takut dengan cangkang telur? Bila benar, apakah itu berarti cangkang telur efektif untuk mengusir kucing? Simak pembahasan selengkapnya melalui uraian di bawah ini, yuk!Baca juga: 7 Jenis Kucing Himalaya Beserta Ciri-cirinya untuk DipeliharaKucing Takut dengan Cangkang Telur, Benarkah?Berdasar penjelasan dari laman House Digest, kucing sebenarnya bukan takut dalam arti literal terhadap cangkang telur. Alih-alih, binatang berbulu ini merasa tidak nyaman saat berjalan di atasnya.Tidak mengherankan, cangkang telur memang memiliki sisi-sisi tajam yang mungkin melukai kaki kucing. Sebagaimana kita ketahui, telapak kaki kucing sangat lembut dan tidak terlindungi apa pun sehingga mudah terluka jika terkena cangkang telur.Pun juga sejatinya, ada banyak tekstur permukaan lain yang dibenci kucing. Sebut saja aluminum foil, permukaan yang lengket, dan permukaan kasar. Sebaliknya, kucing jauh lebih menyukai tekstur lembut dan berbutir seperti pasir.Dengan alasan ini, cangkang telur tampak sebagai opsi efektif untuk menjauhkan kucing dari halaman rumah tercinta. Namun, detikers dianjurkan untuk memilih cara-cara lain ketimbang memanfaatkan cangkang telur.Disadur dari laman University of Washington, cangkang telur memang bisa mengusir kucing. Selain itu, sisa-sisa telur yang biasanya tidak terpakai juga tak mengandung racun. Namun, bahan ini juga sekaligus dapat mengundang hama sehingga nantinya justru menyebabkan masalah baru.Apakah Kucing Takut dengan Mentimun?Selain cangkang telur, masyarakat menganggap kucing takut dengan mentimun alias cucumber dalam bahasa Inggris. Pertanyaannya, benarkah kucing takut dengan mentimun? Jika benar, apa alasan yang mendasari rasa takut tersebut?Dikutip dari laman College of Veterinary Medicine, terdapat banyak teori yang menjelaskan alasan kucing menunjukkan reaksi kaget dan takut terhadap timun. Dr Pamela Perry menganggap bahwa kemungkinan, kucing tersebut takut terhadap benda yang muncul tiba-tiba."Kucing punya kepribadian yang bermacam-macam," jelasnya."Mungkin, kucing-kucing penakut paling bereaksi terhadap kemunculan benda asing di belakang mereka yang sebelumnya tidak ada di sana," tambah sang dokter bekerja di Cornell Feline Health Center.Teori lain menjelaskan bahwa kemungkinan, kucing takut mentimun karena terlihat seperti ular. Bisa jadi, sayuran tersebut tampak seperti reptil berbisa yang terkenal mematikan tersebut sehingga membuat kucing takut.Meski begitu, sejumlah ahli tidak menyepakati pandangan ini. Sebab, tidak semua kucing memiliki rasa takut alami terhadap ular. Bahkan, beberapa di antaranya justru berburu ular.Apa pun penyebab kucing tampak terkejut atau takut terhadap mentimun, detikers tidak seharusnya mengejutkan binatang berkaki empat tersebut. Bisa jadi, meski niatmu hanya bermain-main, kucing menjadi trauma dan kehilangan kepercayaan terhadapmu.Kucing yang stres kemudian akan memicu sejumlah efek domino lain. Mereka menjadi lebih rentan terkena masalah-masalah kesehatan, seperti penyakit saluran kemih (urinary tract disease).Bagaimana dengan Air, Mengapa Kucing Takut?Di media sosial, detikers mungkin sudah menyaksikan video yang memperlihatkan kucing berontak saat dimandikan. Bukan tanpa sebab, kucing memiliki sejumlah alasan untuk takut atau benci dengan air. Berikut beberapa di antaranya, dikutip dari Pets Best:1. Rasa Rentan (Vulnerability)Ketika basah akibat air, bulu atau fur kucing terasa lebih berat dibandingkan saat kering. Alhasil, pergerakan dan refleks kucing tereduksi secara signifikan. Hal ini membuat kucing merasa tidak mampu melindungi dirinya sendiri.2. Lama KeringPemilik kucing pasti paham bahwa setelah dimandikan, hewan ini perlu dikeringkan bulunya. Sayang, waktu pengeringan bulu kucing biasanya tidak sebentar. Beberapa tipe kucing mungkin merasa tidak nyaman mengetahui kondisi tubuhnya yang serba basah dan dengan demikian, memilih menjauhi air.3. Bahan Kimia dalam AirBisa jadi, kucing bukan takut terhadap air, tetapi kandungan di dalamnya. Kucing dikenal memiliki penciuman yang sensitif, bahkan 14 kali lebih peka dibandingkan manusia. Nah, air di rumahmu mungkin saja mengandung bahan kimia yang menimbulkan bau, seperti klorin. Alhasil, kucing tampak seperti takut atau benci di dekatnya.4. Kebiasaan Nenek MoyangNenek moyang kucing domestik berasal dari wilayah yang kering dan gersang. Mereka tidak dituntut untuk berevolusi dengan cara berenang atau masuk ke dalam air seumur hidupnya. Nah, kebiasaan hidup jauh dari air ini terus terbawa sampai sekarang.Meski begitu, tidak semua kucing benci air. Beberapa akan dengan tenang dimandikan. Bahkan, jenis turkish van terkenal suka berenang dan bahkan dijuluki 'The Swimming Cat'.Baca juga: 12 Tips Mengadopsi Kucing Liar, Perlu Diperhatikan Sebelum Merawatnya di RumahDemikian pembahasan lengkap mengenai benar tidaknya kucing takut dengan cangkang telur. Semoga bisa menjawab pertanyaan detikers, ya!