Ini Dugaan Penyebab Bau Pesing yang Dikeluhkan Wisatawan Malioboro Jogja

Ini Dugaan Penyebab Bau Pesing yang Dikeluhkan Wisatawan Malioboro Jogja

ams2025/04/08 16:55:14 WIB
Kawasan pedestrian Jalan Malioboro Jogja yang dikeluhkan wisatawan tercium bau pesing, Selasa (8/4/2025). Foto: Adji G Rinepta/detikJogja

Wisatawan yang berkunjung ke Malioboro Jogja mengeluhkan bau tidak sedap atau pesing hingga viral di media sosial. Kepala UPT Pengelolaan Kawasan Cagar Budaya atau UPT Malioboro, Ekwanto mengungkap dugaan penyebab bau pesing tersebut.Ekwanto mengatakan jika bau pesing tercium di jalan raya atau area parkir andong, dimungkinkan sumber bau pesing berasal dari air kencing kuda andong."Kalau pesing di cowakan (tempat parkir andong) itu mungkin andong, tapi andong juga sudah, SOP-nya itu ketika andong pipis langsung disiram, bahkan kami minta untuk diparfum," kata Ekwanto saat dihubungi, Selasa (8/4/2025).Baca juga: Wisatawan Sambat Malioboro Jogja Bau Pesing, Begini Kata PemkotNamun, Ekwanto sangsi jika sumber bau pesing yang dikeluhkan wisatawan berasal dari andong. Sebab, UPT Malioboro sudah memiliki SOP yang sudah disepakati oleh kelompok andong dan sanksi jika ada yang nekat melanggar SOP tersebut.

"Kalau andong memang sudah ada SOP dari kami, misalnya (kuda) BAB di jalan itu yang membersihkan (kusir) yang di belakangnya itu sudah otomatis. Kan ndak mungkin dia bawa penumpang jalan, terus (kudanya) BAB, terus berhenti, otomatis yang di belakangnya secara sukarela membersihkan kotoran," ujarnya."Oh ada sanksinya, dari mereka sendiri, (sanksinya) tidak boleh melewati Malioboro, itu kesepakatan mereka sendiri, sanksi sosial lah," imbuh Ekwanto.Sedangkan untuk sumber bau pesing di pedestrian seperti yang dikeluhkan wisatawan, kata Ekwanto, bisa bersumber dari orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang luput dari pengawasan petugas."Kemungkinan ada juga orang orang yang ODGJ dan sebagainya yang kadang kadang tanpa sepengetahuan kita nyuri-nyuri pipis di situ. Bisa jadi salah satunya seperti itu," sambungnya.Meski begitu, Ekwanto mengatakan, pihaknya sudah secara rutin melakukan penyemprotan di pedestrian. Terkait keluhan ini, ia mengaku akan melakukan evaluasi lebih lanjut."Kita evaluasi lagi di area sekitar situ, menjadi fokus perhatian kami dan temen-temen kebersihan. Juga kan kita ada penyemprotan seminggu dua kali, kalau ndak sudah luar biasa baunya," ujar Ekwanto.Sebelumnya, wisatawan mengeluhkan aroma tidak sedap atau bau pesing di sebagian area jalan Malioboro. Keluhan wisatawan itu juga diunggah di akun Instagram @merapi_uncover.Dalam caption di unggahan itu, tertulis keluhan bau pesing yang sangat mengganggu."Min, Ngurut dari depan toko Ramai sampai Mutiara hotel sepanjang jalan bau pesing sangat mengganggu," tulis keterangan dalam unggahan tersebut dilihat detikJogja, Selasa (8/4).Baca juga: Ular Kobra Tepergok Ngumpet di Tumpukan Batu di Cepit BantuldetikJogja pun mengecek area yang tertulis di unggahan tersebut. Hasilnya, di pedestrian baik di sisi barat maupun timur memang tercium aroma kurang sedap di beberapa titik.Aroma kurang sedap ini semakin jelas tercium di batas antara pedesterian dan jalan raya, terutama di titik parkir andong. Selain itu, juga tercium aroma tidak sedap di belakang halte TransJogja dekat Hotel Mutiara."Di beberapa titik gitu ya memang ada bau pesing, tapi kayak bau kencing kuda itu lho. Nek (kalau) bau pesing lainnya juga ada tapi tidak begitu menyengat," jelas salah seorang wisatawan, Agung saat dijumpai di sekitar simpang Pajeksan, siang ini.

Klik untuk melihat komentar
Lihat komentar
Artikel Lainnya