Idul Adha merupakan salah satu hari raya umat Islam yang diperingati setiap tanggal 10 Zulhijah. Hari raya ini menandai kisah pengorbanan Nabi Ibrahim AS yang rela menyembelih putranya sebagai bentuk ketaatan kepada Allah dan diperingati dengan pelaksanaan ibadah kurban.Di Indonesia, momen Idul Adha juga menjadi waktu yang dinantikan karena disertai dengan hari libur nasional. Waktu libur ini bisa dimanfaatkan untuk beribadah, berkumpul bersama keluarga, hingga melaksanakan penyembelihan hewan kurban.Lantas, kapan libur Idul Adha 2025 dan bagaimana jadwal cuti bersamanya?Baca juga: Niat Puasa Qadha Ramadhan untuk Menebus Utang Puasa RamadhanJadwal Libur Idul Adha 2025Merujuk Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, serta Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 1017/2024, 2/2024, dan 2/2024 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2025, libur nasional Idul Adha 1446 H ditetapkan pada Jumat, 6 Juni 2025. Sementara itu, cuti bersama dalam rangka Idul Adha dijadwalkan pada hari Senin, 9 Juni 2025.Berikut rincian tanggal-tanggal libur Idul Adha 2025:Jumat, 6 Juni 2025: Libur nasional Idul Adha 2025Sabtu, 7 Juni 2025: Libur akhir pekanMinggu, 8 Juni 2025: Libur akhir pekanSenin, 9 Juni 2025: Cuti bersama Idul Adha 2025Dengan ketetapan tersebut, masyarakat akan menikmati total empat hari libur selama perayaan Idul Adha 2025, yang terdiri dari satu hari libur nasional, dua hari libur akhir pekan, dan satu hari cuti bersama.Baca juga: Hukum Melaksanakan Kurban: Wajib atau Sunnah?Kapan Idul Adha 2025?Menurut kalender Hijriah, Idul Adha diperingati setiap tanggal 10 Zulhijah. Berdasarkan Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2025 yang diterbitkan oleh Kementerian Agama (Kemenag), perayaan Idul Adha 1446 H diperkirakan akan jatuh pada tanggal 6 Juni 2025 Masehi.Perkiraan ini didasarkan pada hasil perhitungan kalender Hijriah susunan Kemenag bahwa 1 Zulhijah 1446 H bertepatan dengan 28 Mei 2025, sehingga 10 Zulhijah yang merupakan Hari Raya Idul Adha jatuh pada 6 Juni 2025.Namun, tanggal pastinya masih menunggu penetapan resmi pemerintah. Kepastian perayaan Idul Adha akan ditentukan melalui sidang isbat yang digelar oleh KemenagSementara itu, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah menetapkan Idul Adha 1446 H akan jatuh pada 6 Juni 2025. Penetapan ini didasarkan pada hasil perhitungan hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah bahwa 1 Zulhijah 1446 H jatuh pada 28 Mei 2025.Baca juga: Perkiraan Lebaran Haji 2025, Ini Versi Pemerintah dan MuhammadiyahAmalan Idul AdhaDalam rangka menyambut Hari Raya Idul Adha, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak amalan baik sebagai bentuk ketaatan kepada Allah. Dirangkum dari buku Kalender Ibadah Sepanjang Tahun karya Ustadz Abdullah Faqih Ahmad Abdul Wahid, berikut beberapa amalan yang dianjurkan saat Lebaran Idul Adha:1. Menunaikan Ibadah KurbanPada 10 Zulhijah umat Islam yang memiliki kemampuan disyariatkan untuk menyembelih hewan kurban sebagai bentuk ketaatan dan mengikuti teladan Nabi Ibrahim AS. Daging dari hewan kurban dibagikan kepada yang membutuhkan sebagai wujud solidaritas dan kepedulian sosial.2. Mendirikan Salat Idul AdhaSalat Idul Adha dianjurkan untuk dilaksanakan pada pagi hari 10 Zulhijah sebagai ungkapan rasa syukur atas limpahan nikmat Allah SWT. Ibadah ini merupakan bagian dari perayaan hari raya yang penuh berkah.3. Berpuasa pada Hari Arafah (9 Zulhijah)Bagi umat Islam yang tidak sedang berhaji, puasa Arafah sangat dianjurkan karena memiliki keutamaan besar. Salah satu fadilahnya adalah pengampunan dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang.4. Puasa Selama Sembilan Hari Pertama ZulhijahMulai dari 1 hingga 9 Zulhijah, umat Islam dianjurkan untuk berpuasa sebagai bentuk pendekatan diri kepada Allah. Puasa-puasa ini termasuk amalan utama yang dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan.5. Memperbanyak Dzikir dan DoaUmat Islam dianjurkan memperbanyak bacaan takbir, tahmid, tahlil, tasbih, istighfar, serta doa selama bulan haji. Tujuannya adalah untuk mengagungkan asma Allah dan mempererat ikatan spiritual dengan-Nya.6. Bertobat dan Memohon AmpunanZulhijah juga menjadi momen yang tepat untuk introspeksi diri dan memperbanyak istighfar. Ini adalah waktu yang baik untuk memohon ampun atas dosa-dosa serta memperbaiki diri agar lebih dekat kepada Allah SWT.