Teka-teki Motif Prajurit TNI AL Habisi Nyawa Jurnalis Juwita

Teka-teki Motif Prajurit TNI AL Habisi Nyawa Jurnalis Juwita

mud2025/04/02 08:01:17 WIB
Potret oknum prajurit TNI AL dengan jurnalis Juwita (Foto: Istimewa)

Pengusutan kasus pembunuhan yang diduga dilakukan prajurit TNI AL bernama Jumran terhadap jurnalis bernama Juwita (23) masih berlangsung. Kronologi hingga motif pembunuhan ini masih menjadi teka-teki.Awalnya Dikira Kecelakaan TunggalKorban Juwita ditemukan ditemukan tewas di Jalan Gunung Kupang, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan. Korban awalnya diduga mengalami kecelakaan tunggal.Namun, berdasarkan hasil penyelidikan polisi, HP dan dompet korban hilang. Polisi pun memeriksa laptop korban untuk mencari petunjuk.Dalam laptop tersebut, ditemukan chat dengan kekasihnya yang merupakan anggota TNI AL bernama Jumran. Chat berisi arahan pelaku kepada korban yang diminta datang menemuinya.Terduga pelaku masih sempat mengirim chat berisi petunjuk arah. Diduga setelah itulah korban diserang.Dugaan pelaku pembunuhan itu pun mengarah kepada Jumran. Polisi yang mendapati fakta tersebut, berkoordinasi dengan Lanal Balikpapan tempat Jumran bertugas. Jumran pun akhirnya diamankan.Komandan Polisi Militer Lanal Balikpapan Mayor Laut (PM) Ronald L Ganap membenarkan peristiwa tersebut. Oknum TNI AL tersebut berinisial J."Benar, pembunuhan dilakukan oknum TNI AL pangkat I berinisial J," ujarnya Ronald kepada detikKalimantan, Rabu (26/3).Ronald menyebut sudah membawa Jumran ke Banjarmasin untuk melanjutkan pengusutan perkara. Pihak POM AL juga sedang mengumpulkan bukti-bukti untuk memproses perkara tersebut."Kami memastikan bahwa proses hukum akan berjalan transparan sesuai dengan aturan yang berlaku," jelas Ronald.Baca juga: Kuasa Hukum Juwita Sebut Prajurit TNI AL Lakukan Pembunuhan BerencanaRekan Juwita Ungkap Sosok JumranRekan Juwita, Devi Farah Diba, mengungkapkan awalnya Juwita jarang bercerita tentang kekasihnya itu. Devi mengaku baru mengetahui tentang Jumran belakangan ini setelah Juwita sedikit demi sedikit terbuka tentang siapa kekasihnya."Juwita baru-baru ini aja cerita siapa pacarnya dan dari mana," beber Devi, Jumat (28/3/2025).Menurut Devi, dari cerita yang didengarnya dari mendiang Juwita, Jumran merupakan sosok yang tegas dan cenderung posesif. Karenanya, Juwita sering panik apabila Jumran sudah menghubungi dan marah karena dia pulang terlambat."Omongannya keras kalau udah marah. Makanya dia (Juwita) sering panik kalau jadwal lelet atau pulang malam," sambung Devi.Semasa Juwita masih hidup, Devi juga pernah ditanya mengenai istri salehah. Menurut Devi, kemungkinan hal itu ditanyakan karena Juwita berniat menikah dalam waktu dekat."Dia banyak tanya mengenai cara menjadi istri salehah," ungkap Devi.Baca juga: Sosok Jumran, Prajurit TNI AL yang Diduga Bunuh Jurnalis Banjarbaru JuwitaPembunuhan Diduga DirencanakanJurnalis Banjarbaru, Juwita (23) tewas diduga dibunuh anggota TNI AL, Jumran. Bahkan kuasa hukum Juwita, M Pajri menyebut itu sebagai kasus pembunuhan berencana.Menurut Pajri, rencana pembunuhan Juwita terbukti mulai dari Jumran yang memesan tiket pesawat atas nama orang lain dari Balikpapan ke Banjarmasin."(Pembunuhan) berencana dalam hal eksekusinya, dari mau berangkat beli tiket pesawat pakai nama orang lain," kata Pajri, Sabtu (29/3/2025).Pajri juga menuturkan hingga saat ini baru ada satu terduga pelaku. Jumran disebut tidak dibantu oleh siapapun saat melakukan pembunuhan.Ia menyebut kasus pembunuhan Juwita diperkuat adanya bukti dari kedokteran yang menyatakan bahwa Juwita tewas dibunuh. "Dari hasil autopsinya sudah terang benderang bahwa dibunuh," sebutnya.Sementara itu, Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Adam Erwindi mengungkapkan berkas milik terduga pelaku sudah diserahkan ke Denpom Lanal Banjarmasin. "Berkas tersebut sudah diserahkan ke Pom Lanal Banjarmasin beserta barang bukti," ungkapnya.Menurut Adam, penyidikan kasus tersebut akan dilanjutkan Pom Banjarmasin. Terkait motif, jumlah dan identitas pelaku masih dalam pendalaman."Masih dalam pendalaman," pungkas Adam.

Klik untuk melihat komentar
Lihat komentar
Artikel Lainnya