Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi hanya bisa geleng-geleng kepala saat melihat tumpukan sampah beragam jenis di aliran Sungai Cipalabuhan di kawasan Dermaga Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (8/3).Ia menyaksikan pemandangan yang membuat dirinya geram karena masih banyak orang yang membuang sampah ke sungai, Dedi Mulyadi pun turun langsung ke aliran sungai untuk mengangkut sampah dan material yang menyumbat jalur air.Dengan didampingi Forkopimda Sukabumi, Dedi berjibaku membersihkan sungai yang dipenuhi sampah dan puing banjir. Dengan ekspresi bersemangat Dedi yang mengenakan kaos hitam, mengulurkan puing sampah yang ia peroleh.Sekelilingnya, petugas dari TNI, kepolisian, dan warga bergotong royong menarik kayu dan puing yang tersangkut di bawah jembatan kecil.Tak hanya Dedi, terlihat juga Bupati Sukabumi Asep Japar, Kapolres Sukabumi AKBP Samian, dan Dandim 0622 Letkol Kav Andhi Ardana Valeriandra turut terjun ke sungai.Baca juga: Diajak Dedi Mulyadi, Pejabat Sukabumi Berjibaku di Sungai CipalabuhanMereka menyelami tumpukan sampah, berusaha menarik batang kayu besar yang menghambat arus. Sesekali, mereka bercanda untuk mencairkan suasana."Siliwangi tarurunyeuh,eta Bupati Sukabumi anyar dilantik geus dibawa ripuh nya (Siliwangi turun, itu Bupati Sukabumi baru dilantik sudah dibawa repot)," celetuk Dedi kepada Asep Japar, yang tersenyum mendengar candaan tersebut.Aksi gotong royong ini menarik perhatian warga. Sejumlah orang terlihat berkerumun di pinggiran jembatan, mengangkat ponsel untuk mengabadikan momen langka ini."Daekan nya bapak aing mah daekan turun kikituan (Mau ya bapak saya, mau turun) ," celetuk seorang warga yang terkesima melihat para pejabat ikut turun ke sungai.Tumpukan sampah yang menyumbat aliran air terlihat cukup parah. Pantauan detikJabar, kayu, plastik, dan puing bangunan bercampur dalam genangan air keruh di bawah jembatan.Petugas menggunakan batang kayu untuk mendorong material yang tersangkut, sementara yang lain berjibaku mengangkat sampah ke tepian.Dedi Mulyadi dan Forkopimda Sukabumi menegaskan, pembersihan ini dilakukan untuk memastikan sungai kembali lancar dan mengurangi risiko banjir susulan. Sesekali Dedi Mulyadi juga melontarkan ucapan meminta warga juga diminta lebih peduli terhadap kebersihan sungai agar kejadian serupa tidak terulang.