Akan Ada Fenomena Full Worm 'Blood' Moon di Maret 2025, Apa Itu?

Akan Ada Fenomena Full Worm 'Blood' Moon di Maret 2025, Apa Itu?

wia2025/03/07 12:37:58 WIB
Ilustrasi (Foto: USA TODAY NETWORK via REUTERS)

Pada bulan Maret 2025 akan ada fenomena Full Worm "Blood" Moon. Istilah ini merujuk pada fase Bulan Purnama di bulan Maret yang disebut Worm Moon namun juga bersamaan dengan terjadinya Gerhana Bulan Total sehingga disebut Blood Moon.Fase Bulan Purnama sendiri terjadi ketika sisi Bulan yang menghadap Bumi disinari sepenuhnya oleh Matahari, dikutip dari NASA. Namun dalam kondisi tertentu ada beberapa jenis Bulan Purnama yang tidak biasa, seperti Blood Moon hingga Supermoon.Baca juga: Ada 2 Gerhana di Maret 2025, Apakah Bisa Dilihat di Indonesia?Apa Itu Blood Moon?Mengutip dari NASA, istilah Blood Moon merujuk pada Bulan Purnama yang terjadi selama Gerhana Bulan Total. Selama gerhana, Bumi berada di antara Bulan dan Matahari, sehingga cahaya Matahari tidak sampai ke Bulan karena tertutupi oleh Bumi.Ketika hal tersebut terjadi, satu-satunya cahaya yang mencapai permukaan Bulan adalah cahaya yang berasal dari molekul-molekul udara dari atmosfer Bumi menghamburkan sebagian besar cahaya biru. Cahaya yang tersisa memantul ke permukaan Bulan dengan cahaya merah, membuat Bulan tampak merah di langit malam. Oleh karena itu, dinamakan "Blood Moon" karena Bulan yang tampak kemerahan.Apa Itu Worm Moon?Istilah Worm Moon merujuk pada Bulan Purnama yang terjadi di bulan Maret. Ini merupakan penamaan yang digunakan oleh The Old Farmer's Almanac, penduduk asli Amerika, Kolonial Amerika, dan sumber-sumber Eropa. Secara tradisional, setiap nama Bulan purnama diterapkan pada seluruh bulan lunar yang terjadi, tidak hanya pada Bulan purnama.Mengutip dari Almanac, istilah Bulan Purnama di bulan Maret, Worm Moon ini merujuk pada cacing tanah yang muncul saat tanah menghangat di musim semi. Namun, penelitian lebih lanjut pada 1760-an mengungkapkan penjelasan lain, bahwa nama Worm Moon merujuk pada jenis "cacing" yang berbeda, yaitu larva kumbang, yang mulai bermunculan dari kulit pohon yang mencair dan tempat persembunyian musim dingin lainnya pada masa ini.Baca juga: Fenomena Astronomi di Maret 2025: Ada Gerhana Bulan-MatahariWorm "Blood" Moon 2025Tahun ini, pada bulan Maret, fase Bulan Purnama alias Full Worm Moon akan bertepatan dengan fenomena Gerhana Bulan Total, sehingga menjadikannya Full Worm "Blood" Moon. Mengutip dari NASA dan Almanac, fenomena ini akan mencapai puncaknya pada Jumat, 14 Maret 2025, pukul 02.55 EDT atau 13.55 WIB.Namun, menurut laporan BRIN, fenomena Gerhana Bulan Total ini tidak dapat disaksikan dari wilayah Indonesia. Menurut laporan NASA, wilayah-wilayah yang dapat melihat fenomena ini adalah di Amerika, Eropa Barat, Afrika Barat, hingga Pasifik.Lihat juga Video: Siap-siap Ada Cold Moon di Akhir Tahun

[Gambas:Video 20detik]

Klik untuk melihat komentar
Lihat komentar
Artikel Lainnya