Ketika berbicara tentang tekstur rambut, banyak orang mengira hanya ada dua jenis: lurus dan keriting. Padahal, jenis-jenis rambut jauh lebih kompleks.Rambut lurus umumnya lebih mudah dikenali karena hanya memiliki satu tipe, tetapi rambut keriting memiliki banyak variasi, mulai dari gelombang lembut hingga ikal yang sangat rapat.Kamu termasuk pemilik rambut keriting? Mengetahui tipe rambut yang dimiliki tidak hanya membantu dalam memahami karakteristik alami rambut, tetapi juga menentukan cara perawatan yang tepat agar tetap sehat dan terawat.Pertama-tama perlu diketahui faktor apa saja yang membuat rambut jadi keriting. Tipe rambut, mulai dari lurus hingga sangat keriting, ditentukan oleh bentuk folikel rambut, yakni kantong atau lubang di kulit kepala dan seluruh tubuh yang menjadi tempat tumbuhnya rambut.Baca juga: Nyalon di Kriwil, Salon Khusus Rambut Keriting di Kebayoran Baru, Jaksel"Bentuk folikel rambut dan cara rambut keluar dari folikel merupakan faktor utama dalam tingkat pola ikal rambut, bentuknya, dan pada akhirnya apa yang kami gambarkan sebagai tekstur," jelas Rolanda Wilkerson, Manajer Komunikasi Ilmiah Senior di Procter & Gamble, seperti dikutip dari Good Housekeeping.Folikel yang berbentuk bulat menghasilkan rambut lurus, sedangkan folikel oval atau twisted oval menciptakan rambut bergelombang dan keriting. Selain itu, ikatan kimia dalam rambut juga berperan dalam membentuk pola keriting. Semakin melengkung folikel rambut, semakin padat ikatan kimia di dalamnya, sehingga rambut semakin keriting.Tipe-tipe Rambut KeritingSecara umum, rambut keriting dikategorikan ke dalam tiga tipe; wavy (bergelombang), curly (ikal), dan coily/kinky (keriting sangat rapat). Setiap tipe memiliki subkategori berdasarkan tingkat intensitas gelombang atau ikalnya.