Bagi umat Katolik, renungan harian adalah cara untuk memperdalam hubungannya dengan Allah. Renungan harian Katolik tersebut biasanya disertai dengan bacaan dan doa.Berdasarkan kalender liturgi 2025 yang disusun oleh Komisi Liturgi KWI, hari ini Sabtu 11 Januari 2025 merupakan hari biasa sesudah penampakan Tuhan; dengan orang kudus Santo Aleksander, Paus dan Martir. Santo Teodosius Cenobiarch, Pengaku Iman. Santo Petrus Balsamus, Martir; dan warna liturgi putih.Mengangkat tema tentang kesaksian terakhir Yohanes, mari simak renungan Katolik hari ini, Sabtu 11 Januari 2025 berikut ini yang dihimpun dari buku renungan 'Inspirasi Pagi' oleh Jarot Hadianto dari Unit Naskah dan Penerbitan Lembaga Biblika Indonesia. Renungan berikut juga dilengkapi dengan bacaan hari ini dan doa penutup.Baca juga: Doa Novena Hati Kudus Yesus yang Tak Pernah GagalRenungan Harian Katolik Hari Ini 11 Januari 2025Bacaan Hari Ini1Yoh. 5:14-21;1Yoh 5:14 Dan inilah keberanian percaya kita kepada-Nya, yaitu bahwa Ia mengabulkan doa kita, jikalau kita meminta sesuatu kepada-Nya menurut kehendak-Nya.1Yoh 5:15 Dan jikalau kita tahu, bahwa Ia mengabulkan apa saja yang kita minta, maka kita juga tahu, bahwa kita telah memperoleh segala sesuatu yang telah kita minta kepada-Nya.1Yoh 5:16 Kalau ada seorang melihat saudaranya berbuat dosa, yaitu dosa yang tidak mendatangkan maut, hendaklah ia berdoa kepada Allah dan Dia akan memberikan hidup kepadanya, yaitu mereka, yang berbuat dosa yang tidak mendatangkan maut. Ada dosa yang mendatangkan maut: tentang itu tidak kukatakan, bahwa ia harus berdoa.1Yoh 5:17 Semua kejahatan adalah dosa, tetapi ada dosa yang tidak mendatangkan maut.1Yoh 5:18 Kita tahu, bahwa setiap orang yang lahir dari Allah, tidak berbuat dosa; tetapi Dia yang lahir dari Allah melindunginya, dan si jahat tidak dapat menjamahnya.1Yoh 5:19 Kita tahu, bahwa kita berasal dari Allah dan seluruh dunia berada di bawah kuasa si jahat.1Yoh 5:20 Akan tetapi kita tahu, bahwa Anak Allah telah datang dan telah mengaruniakan pengertian kepada kita, supaya kita mengenal Yang Benar; dan kita ada di dalam Yang Benar, di dalam Anak-Nya Yesus Kristus. Dia adalah Allah yang benar dan hidup yang kekal.1Yoh 5:21 Anak-anakku, waspadalah terhadap segala berhala.Mzm. 149:1-2,3-4,5,6a,9b;Mzm 149:1 Haleluya! Nyanyikanlah bagi Tuhan nyanyian baru! Pujilah Dia dalam jemaah orang-orang saleh.Mzm 149:2 Biarlah Israel bersukacita atas Yang menjadikannya, biarlah bani Sion bersorak-sorak atas raja mereka!Mzm 149:3 Biarlah mereka memuji-muji nama-Nya dengan tari-tarian, biarlah mereka bermazmur kepada-Nya dengan rebana dan kecapi!Mzm 149:4 Sebab Tuhan berkenan kepada umat-Nya, Ia memahkotai orang-orang yang rendah hati dengan keselamatan.Mzm 149:5 Biarlah orang-orang saleh beria-ria dalam kemuliaan, biarlah mereka bersorak-sorai di atas tempat tidur mereka!Mzm 149:6 Biarlah pujian pengagungan Allah ada dalam kerongkongan mereka, dan pedang bermata dua di tangan mereka,Mzm 149:9 untuk melaksanakan terhadap mereka hukuman seperti yang tertulis. Itulah semarak bagi semua orang yang dikasihi-Nya. Haleluya!Yoh. 3:22-30Yoh 3:22 Sesudah itu Yesus pergi dengan murid-murid-Nya ke tanah Yudea dan Ia diam di sana bersama-sama mereka dan membaptis.Yoh 3:23 Akan tetapi Yohanespun membaptis juga di Ainon, dekat Salim, sebab di situ banyak air, dan orang-orang datang ke situ untuk dibaptis,Yoh 3:24 sebab pada waktu itu Yohanes belum dimasukkan ke dalam penjara.Yoh 3:25 Maka timbullah perselisihan di antara murid-murid Yohanes dengan seorang Yahudi tentang penyucian.Yoh 3:26 Lalu mereka datang kepada Yohanes dan berkata kepadanya: "Rabi, orang yang bersama dengan engkau di seberang sungai Yordan dan yang tentang Dia engkau telah memberi kesaksian, Dia membaptis juga dan semua orang pergi kepada-Nya."Yoh 3:27 Jawab Yohanes: "Tidak ada seorangpun yang dapat mengambil sesuatu bagi dirinya, kalau tidak dikaruniakan kepadanya dari sorga.Yoh 3:28 Kamu sendiri dapat memberi kesaksian, bahwa aku telah berkata: Aku bukan Mesias, tetapi aku diutus untuk mendahului-Nya.Yoh 3:29 Yang empunya mempelai perempuan, ialah mempelai laki-laki; tetapi sahabat mempelai laki-laki, yang berdiri dekat dia dan yang mendengarkannya, sangat bersukacita mendengar suara mempelai laki-laki itu. Itulah sukacitaku, dan sekarang sukacitaku itu penuh.Yoh 3:30 Ia harus makin besar, tetapi aku harus makin kecil.BcO Yes. 66:5-14a,18-23Yes 66:5 Dengarlah firman Tuhan, hai kamu yang gentar kepada firman-Nya! Saudara-saudaramu, yang membenci kamu, yang mengucilkan kamu oleh karena kamu menghormati nama-Ku, telah berkata: "Baiklah Tuhan menyatakan kemuliaan-Nya, supaya kami melihat sukacitamu!" Tetapi mereka sendirilah yang mendapat malu.Yes 66:6 Dengar, bunyi kegemparan dari kota, dengar, datangnya dari Bait Suci! Dengar, Tuhan melakukan pembalasan kepada musuh-musuh-Nya!Yes 66:7 Sebelum menggeliat sakit, ia sudah bersalin, sebelum mengalami sakit beranak, ia sudah melahirkan anak laki-laki.Yes 66:8 Siapakah yang telah mendengar hal yang seperti itu, siapakah yang telah melihat hal yang demikian? Masakan suatu negeri diperanakkan dalam satu hari, atau suatu bangsa dilahirkan dalam satu kali? Namun baru saja menggeliat sakit, Sion sudah melahirkan anak-anaknya.Yes 66:9 Masakan Aku membukakan rahim orang, dan tidak membuatnya melahirkan? firman Tuhan. Atau masakan Aku membuat orang melahirkan, dan menutup rahimnya pula? firman Allahmu.Yes 66:10 Bersukacitalah bersama-sama Yerusalem, dan bersorak-soraklah karenanya, hai semua orang yang mencintainya! Bergiranglah bersama-sama dia segirang-girangnya, hai semua orang yang berkabung karenanya!Yes 66:11 supaya kamu mengisap dan menjadi kenyang dari susu yang menyegarkan kamu, supaya kamu menghirup dan menikmati dari dadanya yang bernas.Yes 66:12 Sebab beginilah firman Tuhan: Sesungguhnya, Aku mengalirkan kepadanya keselamatan seperti sungai, dan kekayaan bangsa-bangsa seperti batang air yang membanjir; kamu akan menyusu, akan digendong, akan dibelai-belai di pangkuan.Yes 66:13 Seperti seseorang yang dihibur ibunya, demikianlah Aku ini akan menghibur kamu; kamu akan dihibur di Yerusalem.Yes 66:14 Apabila kamu melihatnya, hatimu akan girang, dan kamu akan seperti rumput muda yang tumbuh dengan lebat; maka tangan Tuhan akan nyata kepada hamba-hamba-Nya, dan amarah-Nya kepada musuh-musuh-Nya.Yes 66:18 Aku mengenal segala perbuatan dan rancangan mereka, dan Aku datang untuk mengumpulkan segala bangsa dari semua bahasa, dan mereka itu akan datang dan melihat kemuliaan-Ku.Yes 66:19 Aku akan menaruh tanda di tengah-tengah mereka dan akan mengutus dari antara mereka orang-orang yang terluput kepada bangsa-bangsa, yakni Tarsis, Pul dan Lud, ke Mesekh dan Rosh, ke Tubal dan Yawan, ke pulau-pulau yang jauh yang belum pernah mendengar kabar tentang Aku dan yang belum pernah melihat kemuliaan-Ku, supaya mereka memberitakan kemuliaan-Ku di antara bangsa-bangsa.Yes 66:20 Mereka itu akan membawa semua saudaramu dari antara segala bangsa sebagai korban untuk Tuhan di atas kuda dan kereta dan di atas usungan, di atas bagal dan unta betina yang cepat, ke atas gunung-Ku yang kudus, ke Yerusalem, firman Tuhan, sama seperti orang Israel membawa korban dalam wadah yang tahir ke dalam rumah Tuhan.Yes 66:21 Juga dari antara mereka akan Kuambil imam-imam dan orang-orang Lewi, firman Tuhan.Yes 66:22 Sebab sama seperti langit yang baru dan bumi yang baru yang akan Kujadikan itu, tinggal tetap di hadapan-Ku, demikianlah firman Tuhan, demikianlah keturunanmu dan namamu akan tinggal tetap.Yes 66:23 Bulan berganti bulan, dan Sabat berganti Sabat, maka seluruh umat manusia akan datang untuk sujud menyembah di hadapan-Ku, firman Tuhan.Baca juga: 10 Resep Mix Jus Buah dan Sayur serta Manfaatnya untuk TubuhRenungan Hari IniInilah kesaksian terakhir Yohanes Pembaptis akan Yesus Kristus. Kesaksian ini disampaikannya dalam konteks kecemasan para muridnya, sebab Yesus melakukan pelayanan yang sama dengan dirinya, yakni melakukan pembaptisan (di bagian selanjutnya disampaikan penjelasan bahwa yang membaptis sebenarnya bukan Yesus, melainkan murid-murid-Nya, lih. Yoh. 4:2).Murid-murid Yohanes menganggap Yesus menyaingi guru mereka. Ada kekhawatiran bahwa orang-orang akan meninggalkan Yohanes dan memilih untuk mengikuti Yesus. Kekhawatiran itu sangat beralasan, sebab tanda-tanda ke arah itu sudah ada. Yesus semakin bersinar dan menarik perhatian, sehingga "semua orang pergi kepada-Nya".Tanggapan Yohanes dapat kita bagi menjadi empat bagian. Pada pokoknya, berbeda dengan sikap murid-muridnya, Yohanes yang mendengar hal itu tidak menjadi gusar, marah, atau merasa tersaingi. Pertama, segala sesuatu terjadi seturut penyelenggaraan ilahi.Pelayanan Yohanes mempersiapkan umat untuk menyambut kehadiran Tuhan adalah atas kehendak-Nya, begitu pula pelayanan yang dilakukan Yesus. Tidak ada persaingan atau perebutan pengaruh di sini, sebab semua berjalan sesuai dengan rencana-Nya.Kedua, Yohanes menegaskan kembali bahwa diri-Nya bukan Mesias. Dia adalah pendahulu-Nya. Sebagai pendahulu, adalah tugas Yohanes untuk mempersiapkan umat agar membuka hati mereka bagi sang Mesias.Dalam rangka itu, Yohanes bersaksi bagi-Nya. Relasi Yohanes dengan Mesias, yang di sini disebut sebagai "mempelai laki-laki", sangat erat. Dia melihat dirinya sebagai sahabat sang mempelai.Ketiga, Mesias digambarkan sebagai mempelai laki-laki, sementara umat Allah digambarkan sebagai mempelai perempuan. Ketika mempelai laki-laki datang, sudah sewajarnya bahwa mempelai perempuan datang kepadanya, bukan kepada Yohanes.Orang-orang kemudian datang kepada Yesus justru menunjukkan keberhasilan Yohanes dalam menjalankan tugasnya. Yohanes sangat bersukacita karenanya, alih-alih merasa cemburu.Keempat, memahami posisinya sebagai pendahulu, Yohanes menyatakan bahwa Mesias harus makin besar, tetapi dirinya harus makin kecil. Orang-orang berpaling darinya dan pergi kepada Yesus? Itu tidak masalah dan memang sudah seharusnya.Tugas pengutusan dari Allah sudah dilaksanakan oleh Yohanes dengan sebaik-baiknya. Tongkat estafet pewartaan Kerajaan Allah siap diserahkannya kepada Yesus.Mewartakan kabar baik dan melakukan pelayanan adalah tugas mulia. Sebagai murid-murid Kristus, kita semua dipanggil untuk itu. Namun, hal yang mulia ini tidak lepas dari masalah, dan yang menjadi sumber masalah sering kali adalah para pewarta dan para pelayan itu sendiri.Alih-alih bekerja sama dan saling mendukung, kita sering kali ribut dan berkonflik, di mana masing-masing mengedepankan pendapat dan kemauan sendiri. Ada juga yang sampai mengalahkan Kerajaan Allah demi kepentingan sendiri.Pewartaan dilakukan untuk membesarkan namanya sendiri, bukan nama Tuhan maupun nilai-nilai Injil. Mari kita belajar pada Yohanes Pembaptis, sosok yang sungguh memiliki kebesaran dan kerendahan hati.Kehadiran Mesias disambutnya dengan sukacita, tanpa kecemasan bahwa dirinya akan kehilangan pamor, pengaruh, dan kedudukan. Apa pun karya, pewartaan, pelayanan, dan tindakan yang kita lakukan dalam kehidupan ini, mari kita memegang teguh prinsip ad maiorem Dei gloriam. Apa pun yang kita lakukan, kita lakukan itu untuk kemuliaan Allah yang lebih besar.Doa PenutupAllah kekal dan kuasa, Engkau menjadikan kami makluk baru dalam Kristus. Kami mohon, semoga kami menjadi serupa dengan Kristus, karena di dalam Dia kami disatukan dengan Dikau.Dialah PutraMu dan pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Bapa dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin.Baca juga: Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2025 dari Januari sampai DesemberDemikian renungan harian Katolik Sabtu 11 Januari 2025 dengan bacaannya. Semoga berkat Allah senantiasa menyertai keseharian kita.