20 Contoh Catatan Proses P5 Kearifan Lokal Makanan-Permainan Tradisional

20 Contoh Catatan Proses P5 Kearifan Lokal Makanan-Permainan Tradisional

sto2024/12/19 09:04:14 WIB
Ilustrasi menulis catatan proses P5 proyek kearifan lokal. (Foto: Freepik/freepik)

Setelah terlibat dalam proses P5 kearifan lokal, tidak jarang guru memberikan catatan kepada peserta didik terkait dengan progres atau pencapaian yang telah diraih. Oleh karena itu, contoh catatan proses P5 kearifan lokal menjadi informasi yang diperlukan bagi guru, sehingga berikut akan dipaparkan sejumlah rangkumannya.Merujuk dari buku 'Projek Penguatan Profl Pelajar Pancasila (P5)' karya Heni, SSTPar, MPar, dkk., dapat diketahui bahwa P5 merupakan akronim dari Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Melalui P5 akan diselenggarakan kegiatan kokulikuler yang dilakukan dengan menggunakan proses belajar berbasis proyek.Adapun tujuan diselenggarakan P5 ini dimaksudkan agar peserta didik dapat mencapai kompetensi dan karakter yang sesuai dengan profil pelajar Pancasila itu sendiri. Oleh karena itu, proyek di dalam P5 akan disesuaikan dengan Standar Kompetensi Lulusan (SLK) yang mampu mengembangkan kemampuan sekaligus karakter masing-masing peserta didik.Bukan hanya itu saja, P5 juga dapat dilaksanakan dengan fleksibel. Baik itu terkait dengan muatan, waktu pelaksanaan, hingga kegiatan yang akan diselenggarakan. Inilah yang membuat P5 mampu membuat peserta didik terlibat dalam memperoleh pengetahuan dan keterampilan baru yang akan didapatkan melalui lingkungan sekitar mereka.Salah satu capaian dari P5 adalah kearifan lokal. Melalui proyek inilah guru nantinya dapat memberikan catatan kepada peserta didik terkait proyek kearifan lokal yang telah dilaksanakan.Nah, bagi detikers yang memerlukan referensi catatan proyek P5 kearifan lokal, terdapat beberapa contoh yang bisa dijumpai di dalam artikel ini. Simak baik-baik uraiannya berikut ini, ya.Baca juga: 10 Pantai di Jogja yang Indah untuk Berburu SunsetApa Itu Proyek P5 Kearifan Lokal?Sebelum mengetahui contoh catatan P5 kearifan lokal, terlebih dahulu mari mengenal proyek ini secara lebih dekat. Dikutip dari modul 'Panduan Pengembangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila' yang diterbitkan secara resmi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI, dijelaskan bahwa kearifan lokal merupakan salah satu tema proyek profil pelajar Pancasila yang akan dijumpai oleh seluruh jenjang pendidikan. Baik itu SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, SMK/MAK, dan sederajat.Melalui kearifan lokal peserta didik diharapkan dapat menumbuhkan rasa ingin tahu sekaligus memiliki kemampuan secara inkuiri terkait dengan budaya dan kearifan lokal yang ada di sekitarnya. Oleh karena itu, peserta didik dapat mempelajari tentang konsep dan nilai-nilai yang ada di balik kesenian maupun tradisi lokal.Tidak hanya sebatas mempelajarinya, peserta didik juga diharapkan dapat merefleksikan nilai-nilai yang telah didapatkan agar mampu menerapkannya di dalam kehidupan sehari-hari. Adapun tema kearifan lokal terbagi menjadi fase A hingga F yang disesuaikan dengan masing-masing jenjang pendidikan. Sebagai gambaran, berikut kearifan lokal fase A sampai F secara rinci.Fase A (SD/MI/sederajat): Membuat kegiatan bersama yang berkaitan dengan mengenalkan dan melakukan berbagai jenis permainan tradisional. Tidak hanya sebatas pada permainan tradisional daerahnya sendiri, tetapi juga berbagai daerah lainnya yang tersebar di seluruh Indonesia.Fase B (SD/MI/sederajat): Membuat kumpulan cerita menarik dan bermakna terkait dengan dongeng maupun legenda yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia.Fase C (SD/MI/sederajat): Merancang jalur wisata daerah yang erat kaitannya dengan peninggalan bersejarah. Baik yang dapat dilihat atau disentuh, maupun tidak berwujud secara fisik.Fase D (SMP/MTs/sederajat): Menceritakan tentang proses akulturasi sekaligus dampaknya di masyarakat.Fase E atau F (SMA/MA/SMK/MAK/sederajat): Memadukan elemen teknologi dan tradisi yang berkaitan dengan pagelaran seni.Contoh Catatan P5 Kearifan LokalContoh catatan proses rapor P5 kearifan lokal yang akan dipaparkan berikut ini disesuaikan dengan masing-masing fase, seperti yang telah dipaparkan sebelumnya. Berikut rangkuman contohnya.Contoh Catatan P5 Kearifan Lokal Fase AKegiatan: Membuat kegiatan bersama yang berkaitan dengan mengenalkan dan melakukan berbagai jenis permainan tradisional. Tidak hanya sebatas pada permainan tradisional daerahnya sendiri, tetapi juga berbagai daerah lainnya yang tersebar di seluruh Indonesia.(Sebutkan nama) sudah sangat pandai menghafal lagu anak-anak yang biasanya dinyanyikan selama melakukan permainan tradisional. Mulai dari Cublak-cublak Suweng hingga Injit-injit Semut.Ananda sudah sangat baik berusaha mengenal permainan tradisional bekelan bersama dengan teman-teman lainnya. Meskipun awalnya merasa kesulitan, tetapi dengan berlatih secara rutin, ananda dapat perlahan-lahan menguasainya dengan baik.Progres yang ditunjukkan oleh ananda dalam mengenal berbagai permainan tradisional sangat bagus. Tidak hanya dengan mudah mengenali melalui gambar, ananda juga dapat membedakan jenis-jenis permainan tradisional dari lagu yang dinyanyikan.Ananda (sebutkan nama) terlihat antusias dalam membuat sendiri permainan tradisional yang berasal dari bahan batok kelapa. Kreativitas yang dimiliki oleh ananda (sebutkan nama) patut untuk diapresiasi.Usaha yang dilakukan oleh (sebutkan nama) untuk mengenal berbagai permainan tradisional sangatlah baik. (Sebutkan nama) tidak ragu dalam bertanya apabila masih belum memahami tentang permainan yang ditampilkan atau dimainkan selama proyek berlangsung.Contoh Catatan P5 Kearifan Lokal Fase BKegiatan: Membuat kumpulan cerita menarik dan bermakna terkait dengan dongeng maupun legenda yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia.Rasa percaya diri yang ditunjukkan oleh ananda untuk maju di depan kelas membacakan dongeng yang berasal dari buku patut diapresiasi. Hal tersebut sangat bagus dan mampu menginspirasi teman-teman lain agar turut memiliki rasa percaya diri yang sama besarnya.Ananda (sebutkan nama) terlihat memiliki potensi yang bagus dalam menulis. Hal ini dibuktikan dengan kemampuannya dalam membuat dongeng bertemakan hewan dengan alur yang rapi dan karakter yang memiliki keunikan satu sama lain.Kemampuan untuk merangkum legenda yang berasal dari salah satu daerah di Indonesia sudah ditunjukkan oleh (sebutkan nama). Tidak hanya memahami alur ceritanya saja, tetapi (sebutkan nama) sudah berhasil membuat simpulan pesan yang ingin disampaikan dalam legenda tersebut.Ananda memiliki kemampuan yang baik dalam mengemas dongeng agar menarik bagi pembaca. Tidak hanya melibatkan karakter yang berasal dari dunia peri, ananda juga memiliki kemampuan untuk membuat karakter yang terinspirasi dari hewan.Berbagai legenda yang ada di Indonesia sudah dapat dikenali dengan baik oleh ananda. Hal ini bisa didapatkan karena ananda telahContoh Catatan P5 Kearifan Lokal Fase CKegiatan: Merancang jalur wisata daerah yang erat kaitannya dengan peninggalan bersejarah. Baik yang dapat dilihat atau disentuh, maupun tidak berwujud secara fisik.Mempelajari peninggalan wisata dengan membaca banyak informasi dari buku adalah usaha yang sangat bagus. Ananda menunjukkan ketertarikan yang tinggi terhadap peninggalan sejarah yang ada di daerahnya sendiri atau lain.Ananda (sebutkan nama) menunjukkan usahanya dalam mengenal cerita rakyat yang berasal dari sejumlah daerah yang ada di Indonesia. Hal ini patut diapresiasi karena cerita rakyat tentang asal-usul suatu daerah merupakan bagian dari sejarah yang perlu dipelajari.(Sebutkan nama) menunjukkan antusiasme untuk mempelajari sejumlah relief yang ada di candi. Saat diajak study tour bersama-sama teman yang lain, (sebutkan nama) aktif bertanya dan membaca informasi yang tertempel di papan informasi.Ananda pernah terlibat dalam aktivitas eksplorasi jalur wisata yang membawanya mengenal sejumlah peninggalan bersejarah yang masih ada. Ananda juga menunjukkan rasa penghormatan dengan tidak sembarang menyentuh benda-benda peninggalan bersejarah dan memilih untuk melihatnya dari kejauhan.Usaha untuk mempelajari jalur rempah Nusantara menjadi hal yang sangat menginspirasi. Ananda (sebutkan nama) menunjukkan peran aktif dalam membaca buku ensiklopedia yang berkaitan dengan jalur rempah.Contoh Catatan P5 Kearifan Lokal Fase DKegiatan: Menceritakan tentang proses akulturasi sekaligus dampaknya di masyarakat.Akulturasi mengutamakan persamaan di atas perbedaan yang ada. (Sebutkan nama) sebagai ketua kelas telah berhasil menunjukkan sikap toleransi yang tinggi. Hal tersebut sangat bagus dan patut mendapatkan apresiasi tinggi.(Sebutkan nama) memiliki rasa percaya diri yang bagus dalam menjelaskan gambaran terkait dengan perkembangan budaya yang ada di Indonesia. Teman-teman yang lain menjadi terbantu dengan penjelasan tersebut.Dengan mempelajari tarian yang memadukan unsur tradisional dan modern membuat (sebutkan nama) mampu mengenal wujud akulturasi budaya. Hal ini menjadi proses yang bagus untuk dipelajari karena dapat mengenal karya yang lebih berwarna tanpa menghilangkan unsur asli dari kesenian tersebut.(Sebutkan nama) sudah menunjukkan kesadaran tentang pentingnya pelestarian budaya. Salah satu cara yang dilakukan adalah dengan membuat konten-konten bermanfaat terkait budaya di sekitarnya yang diunggah di media sosial.Menyanyikan lagu-lagu lokal khas daerah (sebutkan nama) dan mengimbanginya dengan lagu populer menjadi salah satu wujud akulturasi budaya yang patut dilestarikan. Meskipun mengenal budaya modern, tetapi budaya lokal tetap harus dipertahankan dengan baik.Contoh Catatan P5 Kearifan Lokal Fase E/FKegiatan: Memadukan elemen teknologi dan tradisi yang berkaitan dengan pagelaran seni.(Sebutkan nama) sudah sangat baik dalam mempelajari seni pranata acara adat Jawa. Bahkan (sebutkan nama) tanpa diminta pergi ke perpustakaan untuk meminjam buku terkait dengan materi tersebut. Hal tersebut patut diapresiasi dan (sebutkan nama) dapat meningkatkan kemampuannya apabila ingin turut belajar menjadi seorang pembawa acara.Kemampuan menari (sebutkan nama) meningkat dari hari ke hari. Kemajuan tersebut cukup pesat, mengingat sebelumnya (sebutkan nama) tidak memiliki latar belakang keluarga seni.Mempelajari setiap alat musik pada gamelan menjadi hal yang sangat bagus untuk dilakukan. Terlebih kamu terlibat langsung dalam beberapa pertunjukkan yang diselenggarakan oleh karang taruna di tempat tinggal.Pertunjukkan sederhana yang ditampilkan kelompok (sebutkan nama) sudah dapat mencerminkan kreativitas dan upaya untuk melestarikan kearifan lokal. Teruslah bersemangat dalam mengembangkan potensi yang kalian miliki.Melalui proyek ini kamu sudah belajar banyak mengenai pagelaran seni, terutama tarian daerah yang biasanya ditampilkan di depan masyarakat sebagai hiburan. Tidak hanya mempelajarinya melalui materi, kamu juga berdialog langsung dengan salah satu penari asli yang secara aktif memperkenalkan kearifan lokal. Usaha kamu patut untuk diacungi jempol.Baca juga: Manfaat Rapor Pendidikan Lengkap dengan Fitur dan Cara AksesnyaItulah tadi rangkuman contoh catatan P5 kearifan lokal yang dapat dijadikan sebagai referensi bagi guru untuk memberikan apresiasi maupun masukan kepada peserta didik. Semoga membantu.

Klik untuk melihat komentar
Lihat komentar
Artikel Lainnya