Ala Ayuning Dewasa Soma Wage Tambir 18 November 2024 Menurut Kalender Bali

Ala Ayuning Dewasa Soma Wage Tambir 18 November 2024 Menurut Kalender Bali

iws2024/11/18 02:30:10 WIB
Ilustrasi kalender Bali. (Foto: Istimewa)

Kalender Bali ditentukan melalui metode perhitungan khusus yang digunakan untuk mengidentifikasi hari-hari baik dan buruk, yang dikenal dengan istilah ala ayuning dewasa, untuk pedoman kegiatan sehari-hari umat Hindu.Sampai sekarang, masyarakat Hindu di Bali masih menggunakan sistem perhitungan kalender ini. Ala ayuning dewasa juga berperan penting dalam berbagai upacara adat dan ritual yang dilakukan oleh umat Hindu.Simak ala ayuning dewasa Soma Wage Tambir yang jatuh pada Senin, 18 November 2024, menurut perhitungan kalender Bali yang dikutip dari kalenderbali.org.Ala-Ayuning Dewasa pada Soma Wage Tambir atau Senin, 18 November 2024.Amerta Dadi. Baik untuk upacara Dewa Yadnya dan pemujaan terhadap leluhur. (Alahing dewasa 4).Catur Laba. Baik untuk bepergian menuju arah utara, upacara Manusa Yadnya, dan Pitra Yadnya. (Alahing dewasa 4).Dauh Ayu. Baik untuk membuat awig-awig, peraturan-peraturan atau undang-undang, baik untuk membangun. (Alahing dewasa 2).Jiwa Menganti. Baik untuk bercocok tanam dan memulai suatu usaha. (Alahing dewasa 3).Kala Kutila . Baik untuk memulai pekerjaan yang mempergunakan api. (Alahing dewasa 4).Kala Ngadeg. Baik untuk membuat pintu gerbang, tembok pekarangan, pagar, sangkar ayam (guwungan), kisa pengaduan, mulai memeliharan ayam kurungan, membuat empangan/bendungan. (Alahing dewasa 3).Kala Tampak. Tidak baik untuk dewasa nikah (perkawinan). (Alahing dewasa 3).Kaleburau. Tidak baik melakukan karya ayu atau yadnya. Tidak baik melaksanakan atiwa-tiwa/ngaben (Alahing dewasa 4).Purwanin Dina. Tidak baik sebagai dewasa ayu (Alahing dewasa 4).Salah Wadi. Tidak baik untuk melakukan Manusa Yadnya (wiwaha, mapendes, potong rambut dll.) Pitra Yadnya (Penguburan, atiwa-tiwa/ngaben, nyekah, ngasti dll. (Alahing dewasa 3).Sampar Wangke. Tidak baik untuk bersenggama, kalau dilanggar bisa melahirkan bayi yang penuh kesialan dan kemalangan. (Alahing dewasa 4).Pararasan: Laku Api, Pancasuda: Wisesa Segara, Ekajalaresi: Kinasihan Amerta, Pratiti: JatiArtikel ini ditulis oleh Ni Komang Nartini peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.

Klik untuk melihat komentar
Lihat komentar
Artikel Lainnya