Warga di Kecamatan Purwantoro, Wonogiri, dan sekitarnya terkejut saat mendengar suara dentuman yang entah dari mana asalnya. Suara itu cukup kencang, bahkan menggetarkan kaca bangunan."Suaranya mak glerr. Kencang sekali. Kaca sampai bergetar," kata salah satu warga yang mendengar suara misterius, Dhian saat dihubungi wartawan, Kamis (19/9/2024).Dhian mengungkapkan tidak bisa memastikan dari mana asal sumber suara misterius itu. Dhian tak sendiri, banyak warga yang juga mendengar tetapi karena tidak jelas asal suaranya, mereka hanya bisa menduga.Baca juga: Dentuman Misterius di Wonogiri Terkait Sonic Boom? Ini Kata Lanud"Ada yang bilang pesawat lewat, pom mini meledak. Tapi tidak tau apa," kata Dhian.Adanya suara misterius itu juga dibenarkan oleh Camat Purwantoro Khamid Wijaya. Suara itu didengar sekitar pukul 13.30 WIB. Berdasar informasi yang dia peroleh, suara itu bahkan juga terdengar sampai daerah lain.Meski demikian, Khamid belum mengetahui secara pasti asal atau sumber suara yang sempat membuat kaget warga."Tidak hanya di Purwantoro itu, Pacitan juga. Tidak ada gerakan tanah, tidak ada korban, tidak apa-apa," kata Khamid.BPBDBadan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonogiri mengaku masih mencari informasi terkait fenomena tersebut."Njih ini baru mencari informasi (terkait suara dentuman misterius)," kata Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Wonogiri Sri Maryati saat dihubungi detikJateng, Kamis (19/9).Sri mengatakan pihaknya belum bisa memastikan dari mana suara berdentum yang mengagetkan warga Wonogiri itu."Ada berita itu (dentuman misterius) tapi juga belum jelas," kata Sri Maryati.Lanud Adi Soemarmo SoloSelama ini, suara dentuman sering dikaitkan dengan sonic boom. Sonic boom sendiri adalah gelombang kejut yang kerap muncul dari pesawat yang memasuki suara supersonik sehingga menimbulkan dentuman.Baca juga: Kata BPBD soal Suara Dentuman Misterius di WonogiriLandasan Udara (Lanud) Adi Soemarmo saat dimintai konfirmasi terkait kemungkinan munculnya dentuman karena sonic boom masih belum memberikan keterangan."Nggak ada info," kata Plt Kapentak Lanud Adi Soemarmo Solo, Kapten Teguh Pontjo kepada detikJateng, Kamis (19/9/2024).