Umat Islam dianjurkan untuk menghidupkan malam jelang Idul Adha dengan memperbanyak bacaan takbir. Lantas bagaimana lafadz takbiran Idul Adha yang dapat dibaca?Idul Adha merupakan salah satu perayaan besar dalam agama Islam. Terdapat sejumlah ibadah sunnah yang dianjurkan baik sebelum maupun sesudah hari raya ini.Baca juga: Tuntunan Lengkap Sholat Idul Adha, Mulai Niat sampai SalamSalah satu ibadah yang sangat dianjurkan adalah memperbanyak bacaan takbir, atau populer disebut takbiran oleh masyarakat Indonesia. Bacaan takbir ini ada pendek dan ada pula yang panjang dengan menyertakan dzikir.Nah bagi detikers yang ingin mengamalkannya, berikut ini lafadz takbiran Idul Adha lengkap, yang dikutip dari laman Nahdlatul Ulama.Yuk simak dan amalkan!Bacaan Takbiran Idul Adha PendekIlustrasi malam takbiran. Foto: Getty Images/iStockphoto/REIMUSS1. Takbir yang Dibaca Sebanyak Tiga KaliImam An-Nawawi menjelaskan dalam Kitab Al-Majmu' Syarhul Muhadzdzab bahwa bacaan takbir di hari raya Id dibaca sebanyak tiga kali. Berikut lafadznya:اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُArab Latin: Allāhu akbar, Allāhu akbar, Allāhu akbar.Artinya: "Allah maha besar, Allah maha besar, Allah maha besar."Baca juga: Link Download Audio Takbiran Idul Adha MP3 Nonstop, Merdu dan Indah!2. Takbir yang Lazim Dibaca MasyarakatSelain itu, Imam An-Nawawi juga menjelaskan bahwa di dalam masyarakat terdapat lafadz takbir yang lazim, bahkan sering dibaca atau dikumandangkan masyarakat.Lafadz ini tidak masalah dan cukup baik untuk dibaca. Berikut bacaannya:.اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ، اللهُ أَكْبَرُ وَلِلّٰهِ الْحَمْدُArab Latin: Allāhu akbar, Allāhu akbar, Allāhu akbar. Lā ilāha illallāhu wallāhu akbar. Allāhu akbar wa lillāhil hamdu.Artinya: "Allah maha besar, Allah maha besar, Allah maha besar. Tiada tuhan selain Allah. Allah maha besar. Segala puji bagi-Nya."Bacaan Takbiran Idul Adha Panjang Lengkap dengan DzikirIlustrasi dzikir takbiran Idul Adha. Foto: shah_6692/pixabay.Bacaan takbir Idul Adha versi panjang, yakni diikuti dengan dzikir setelahnya. Imam Muslim meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW menambahkan dzikir di dalam lafadz takbir yang dikumandangkan di bukit Shafa.Nah berikut lafadz lengkapnya:اللهُ أَكْبَرُ كَبِيْرًا وَالحَمْدُ لِلّٰهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ الِلّٰهِ بُكْرَةً وَأَصِيْلًا لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَلَا نَعْبُدُ إِلَّا إِيَّاهُ مُخْلِصِيْنَ لَهُ الدِّيْنَ وَلَوْ كَرِهَ الكَافِرُوْنَ لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ صَدَقَ وَعْدَهُ وَنَصَرَ عَبْدَهُ وَهَزَمَ الاَحْزَابَ وَحْدَهُ لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ اَكْبَرُArab Latin: Allāhu akbar kabīrā, walhamdu lillāhi katsīrā, wa subhānallāhi bukratan wa ashīlā, lā ilāha illallāhu wa lā na'budu illā iyyāhu mukhlishīna lahud dīna wa law karihal kāfirūn, lā ilāha illallāhu wahdah, shadaqa wa'dah, wa nashara 'abdah, wa hazamal ahzāba wahdah, lā ilāha illallāhu wallāhu akbar.Artinya: "Allah maha besar. Segala puji yang banyak bagi Allah. Maha suci Allah pagi dan sore. Tiada tuhan selain Allah. Kami tidak menyembah kecuali kepada-Nya, memurnikan bagi-Nya sebuah agama meski orang kafir tidak menyukainya. Tiada tuhan selain Allah yang esa, yang menepati janji-Nya, membela hamba-Nya, dan sendiri memorak-porandakan pasukan musuh. Tiada tuhan selain Allah. Allah maha besar."Baca juga: 95 Twibbon Idul Adha 2024 Terbaru dan Menarik, Lengkap dengan UcapannyaWaktu Membaca Takbiran Idul AdhaSebelum membahas tentang waktu membacanya, perlu dipahami bahwa terdapat dua jenis takbir Idul Adha berdasarkan waktu membacanya. Mengutip laman NU Online berjudul "Dua Jenis Takbir Idul Fitri atau Idul Adha", Syekh Abu Abdillah Muhammad ibn Qasim as-Syafi'I dalam Fathul Qarib al-Mujib menjelaskan, dua macam takbir tersebut yaitu takbir mursal dan takbir muqayyad.Berikut penjelasan lengkapnya.Takbir MursalTakbir mursal adalah takbir yang waktunya tidak mengacu pada waktu sholat. Dengan kata lain, membaca takbir ini tidak harus setiap usai menjalankan ibadah shalat, baik fardu maupun sunnah.Takbir mursal ini sunnah dilakukan setiap waktu, di mana pun dan dalam keadaan apa pun. Baik lelaki maupun perempuan sama-sama dianjurkan melantunkan takbir, baik saat di rumah, bepergian, di jalan, masjid, pasar, dan seterusnya.Adapun waktu melakukan takbir mursal yakni dimulai dari terbenamnya Matahari malam Idul Adha hingga imam melakukan takbiratul ihram shalat Idul Adha.Takbir MuqayyadTakbir muqayyad merupakan takbir yang pelaksanaannya memiliki waktu khusus, yaitu mengiringi shalat. Dengan kata lain dibaca setelah melaksanakan shalat, baik fardhu maupun sunnah.Waktu membacanya yakni setelah sholat shubuh hari Arafah (9 Dzulhijjah) hingga ashar akhir hari Tasyriq (13 Dzulhijjah). Sehingga takbir ini dilaksanakan dengan jumlah masa lima hari, mulai tanggal 9-13 Dzulhijjah pada setiap usai sholat, baik shalat fardhu ataupun sunah.Baca juga: Apakah Boleh Berhubungan Suami Istri di Malam Takbiran Idul Adha?Demikian lafadz takbiran Idul Adha serta waktu membacanya. Semoga bermanfaat dan selamat mengamalkannya ya detikers!