Pembangunan jalan Tol Solo-Jogja-YIA Kulon Progo sepanjang 96,57 kilometer terus dikebut. Proyek Strategis Nasional (PSN) ini diharapkan bisa rampung pada 2026 mendatang.Dilansir detikFinance, Sabtu (30/9/2023), data Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR menerangkan pembangunan jalan tol ini dibagi dalam tiga seksi. Seksi pertama yakni ruas Kartasura-Purwomartani sepanjang 42,38 km, Seksi II Purwomartani-Jc Sleman sepanjang 22,36 km, dan Seksi 3 Selaman-Purwoharjo sepanjang 38,57 km.Saat ini Seksi 1 ruas Kartasura-Purwomartani terbagi menjadi Paket 1 Solo-Klaten 22,30 km dengan progres konstruksi mencapai 53,94%, dan Paket 2 Klaten-Purwomartani 20,08 km dengan progres konstruksi telah mencapai 4,57%. Ditargetkan kedua paket pekerjaan itu selesai pada kuartal ke-3 tahun 2024.Kemudian Seksi UU Purwomartani-Jc Sleman ditargetkan selesai konstruksinya pada kuartal 3 tahun 2026 mendatang. Khusus untuk Purwomartani hingga Maguwoharjo 3,63 km dan Trihanggo hingga Jc Sleman 3,25 km ditarget selesai konstruksi pada tahun 2024 mendatang. Lalu Seksi 3 Selaman-Purwoharjo ditargetkan selesai konstruksinya pada kuartal 3 tahun 2025.Baca juga: Pakar UGM Setuju TikTok Shop Dilarang, Alasannya Pro UMKM LokalDiharapkan setelah konstruksi Jalan Tol Solo-Jogja-YIA Kulon Progo rampung dan beroperasi bisa meningkatkan perekonomian dan konektivitas wilayah segitiga emas, Jogja, Solo, dan Semarang (Joglosemar).Di sisi lain, jalan Tol Solo-Jogja- YIA Kulon Progo ini bakal terkoneksi dengan jalan Tol Jogja-Bawen dan jalan Tol Trans Jawa ruas Semarang-Solo, sehingga bisa memangkas waktu tempuh perjalanan masyarakat yang menghubungkan tiga bandara sekaligus di Solo, Semarang, dan Jogja.Nantinya Jalan Tol ini dikelola oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Jogjasolo Marga Makmur yang nantinya dilengkapi oleh sembilan simpang susun (interchange) dan satu persimpangan (junction) Sleman. Kesembilan Simpang Susun (SS) tersebut yakni, SS Kartosuro, SS Karanganom, SS Klaten, SS Prambanan dan Manisrenggo, SS Purwomartani, SS Gamping, SS Sentolo, SS Wates, dan SS YIA.Baca juga: Tol Solo-Yogya-YIA Terus Dikebut, Begini Progresnya