Mengintip Keindahan Arsitektur Masjid Al-Aqsa

Mengintip Keindahan Arsitektur Masjid Al-Aqsa

dna2023/09/07 09:53:50 WIB
Foto: (istimewa/madain project)

Masjid Al-Aqsa menjadi 1 dari 3 tempat paling suci bagi umat islam setelah Masjid Al-Haram dan Masjid Nabawi. Sebelum kabah dibangun, masjid Al-aqsa merupakan kiblat pertama umat muslim.Terletak di Yerusalem yang kini merupakan wilayah konflik antara Palestina dan Israel tak sedikit pun menutupi keindahan arsitektur dari Masjid Al-Aqsa. Buat kamu yang suatu saat ingin berkunjung nggak ada salahnya mengintip keindahan interior dan eksterior arsitektur Masjid Al-Aqsa.Mengutip dari madain project, Kamis (7/9/2023) arsitektur masjid Al-Aqsa menyuguhkan keindahan kaya makna baik dari sisi interior maupun eksteriornya.Bagian eksteriorDari luar kamu dapat memandangi bagian eksterior masjid yang terdiri fasad dan kubah dengan dominasi warna pasir yang tampak menyatu dengan lingkungannya.Pilar, jendela dan lorong masuknya membentuk fasadnya berupa kombinasi strktur solid dengan paduan aksen melengkung di atas yang kini banyak diadaptasi oleh masjid-masjid di seluruh dunia termasuk Indonesia.1. FasadMasjid Al-Aqsa Foto: (istimewa/madain project)Fasad masjid ini dibangun pada tahun 1065 M atas instruksi khalifah Fatimiyah al-Mustansir Billah. Fasadnya dihiasi dengan langkan ( pagar kisi-kisi) yang terdiri dari atap dan kolom kecil.Terdapat dari empat belas lengkungan batu yang sebagian besar punya gaya desain Romawi. Lengkungan luar mengikuti desain umum yang sama.Pintu masuk ke masjid melalui lengkungan tengah fasad. Tentara Salib pada perang salib pernah merusak fasadnya, tetapi telah dipulihkan dan direnovasi oleh Kaum Ayyubiyah.2. KubahMasjid Al-Aqsa Foto: (istimewa/madain project)Kubah Masjid al-Aqsa terletak di dekat ujung selatan bagian tengah ruang shalat utama. Kubah yang punya warna keabu-abuan itu didesain oleh az-Zahir dan terbuat dari panel kayu yang dilapisi dengan enamel timah.Pada tahun 1969, kubah tersebut direkonstruksi dari beton dan dilapisi dengan aluminium anodisasi, sebagai pengganti lembaran enamel timah bergaris asli.Bagian InteriorMenilik ke dalam bangunan masjid terdapat serambi, ruang utama sholat, mushola dan mihrab zakarriya, menara, masjid Omar ibn al-Khattab serta al-Aqsa al-Qadeem (Terowongan Gerbang Huldah).1. SerambiMasjid Al-Aqsa Foto: (istimewa/madain project)Serambi al-Aqsa terletak di bagian atas fasad. Bagian tengah serambi dibangun oleh Ksatria Templar selama Perang Salib Pertama, tetapi untuk yang memerintahkan pembangunan serambi itu sendiri adalah keponakan Saladin, al-Mu'azzam Isa, pada tahun 1217. Pintu masuk utama ke ruang sholat berada di urutan ketiga di sebelah kanan. Total terdapat tujuh pintu masuk yang mengarah ke ruang shalat utama dari serambi ini.2. Ruang Shalat UtamaMasjid Al-Aqsa Foto: (istimewa/madain project)Interior ruang shalat utama terdapat mimbar dan mihrab di belakang, menghadap ke dinding kiblat (dinding selatan). Masjid al-Aqsa memiliki tujuh lorong sempit dengan beberapa tambahan aula kecil di sebelah barat dan timur bagian selatan bangunan. Bagian dalam masjid ditopang oleh 45 kolom tiang.3. Mushola dan Mihrab ZakariaMasjid Al-Aqsa Foto: (istimewa/madain project)Mushola dan Mihrab Zakaria merupakan tempat sholat kecil yang terletak di sisi timur ruang shalat utama. Ruangan tersebut diberi nama nabi Zakaria untuk memperingati , dan juga dikatakan sebagai tempat Maria menginap dan dikunjungi oleh Zakaria, yang tertulis di Al-quran (3:37).MenaraMasjid Al-Aqsa Foto: (istimewa/madain project)Kompleks Haram ash-Sharif memiliki empat menara, ada tiga di sepanjang dinding barat dan satu di dekat sudut timur laut. Menara-menara ini ditambahkan selama kurun waktu satu abad, oleh berbagai Sultan dan Amir, dan digunakan untuk tujuan mengumandangkan Adzan (panggilan shalat) lima kali sehari.Masjid Omar ibn al-KhattabMasjid Al-Aqsa Foto: (istimewa/madain project)Masjid Omar ibn al-Khattab yang asli adalah sebuah tempat ibadah kecil yang didirikan oleh Umar, khalifah kedua Kekhalifahan Rashidun, setelah penaklukan Muslim atas kota Yerusalem pada awal abad ke-7 M (sekitar 636 M).Ini adalah bangunan persegi panjang yang memiliki dua pintu masuk: satu di Masjid al-Qalbi, yang lain menghadap ke halaman timur al-Aqsa. Saat ini, sebagian masjid digunakan sebagai klinik darurat.Al-Aqsa al-Qadeem (Terowongan Gerbang Huldah)Masjid Al-Aqsa Foto: (istimewa/madain project)Saat ini dikenal sebagai al-Aqsa al-Qadeem, tempat ini awalnya merupakan terowongan yang digunakan untuk mengakses platform bawah Haram ash-Sharif. Sebuah konstruksi linier yang memanjang dari utara ke selatan.Terdapat delapan belas anak tangga mengarah ke bawah dari platform bawah Haram ash-Sharif.

Struktur dua koridor memiliki langit-langit berkubah barel, dan mengarah ke gerbang dua portal di dinding selatan; dikenal sebagai "Bab an-Nabi" yang secara harfiah berarti pintu gerbang nabi. Di masa lalu, terowongan ini mungkin berfungsi sebagai jalan pribadi dari Istana Umayyah yang berdekatan.

Klik untuk melihat komentar
Lihat komentar
Artikel Lainnya