Bule Bugil Saat Pentas Tari di Ubud Stres Tak Bisa Bayar Vila

Bule Bugil Saat Pentas Tari di Ubud Stres Tak Bisa Bayar Vila

iws2023/05/26 07:24:29 WIB
Tangkapan layar bule Jerman telanjang di panggung pertunjukan tari Bali, di Puri Saraswati, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali. (IST)

Warga negara asing (WNA) asal Jerman bernama Darja Tuschinski disebut stres lantaran tidak bisa membayar vila. Bule perempuan berusia 28 tahun itu viral setelah berlenggak-lenggok telanjang saat pertunjukan tari di Puri Saraswati, Ubud, Bali, Senin malam (22/5/2023)."Dia nggak bisa bayar vila, stres, terus mau pulang nggak bisa. Nggak punya uang, dia stres, depresi," kata Kapolres Gianyar AKBP Ketut Widiada di Kuta, Badung, Kamis (25/5/2023).Baca juga: PHDI Sayangkan Aksi Rekam hingga Viralnya Video Bule Jerman Bugil di UbudAksi itu berawal ketika Tuschinki datang ke tempat penjualan tiket pagelaran tari di Puri Saraswati, Ubud. Dia sempat ribut dengan petugas tiket hingga dikeluarkan dari area Puri Saraswati.Tak lama kemudian, Tuschinki kembali datang dengan bertelanjang bulat. Dia berjalan naik panggung tanpa sehelai kain yang melekat pada tubuhnya saat pementasan sedang berlangsung. Ia juga sempat merusak pintu masuk pementasan.Setelah aksi bugil tersebut, Tuschinski langsung diamankan dan dirujuk ke Rumah Sakit Jiwa Bangli. Widiada mengaku sudah berkoordinasi dengan Konsulat Jerman dan Imigrasi terkait pendeportasian terhadap Tuschinski."Kami sudah menghubungi konsulatnya dan menghubungi pihak imigrasi untuk melakukan pengecekan sekaligus deportasi," ungkap Widiada.Baca juga: Bule Bugil di Pentas Tari Bali: Stres Uang Habis-Dideportasi Setelah SehatKepala Kantor Imigrasi (Kakanim) Denpasar Tedy Riyandi mengatakan Tuschinki akan dijemput keluarga untuk dibawa pulang ke negaranya. Menurutnya, Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian (Inteldakim) Denpasar juga telah berkoordinasi dengan Rumah Sakit Jiwa Bangli, tempat Tuschinki dirawat."Saat ini, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Denpasar belum bisa menindak karena yang bersangkutan terindikasi dalam gangguan kejiwaan," terang Tedy, Kamis (25/5/2023).Sementara itu, Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Bali akan berkoordinasi dengan stakeholder terkait sebagai buntut aksi Tuschinski tersebut. Termasuk memberikan pembinaan kepada para pelaku pariwisata untuk mencegah terjadinya kasus serupa."Semakin banyak terjadi pelanggaran dan viral di media sosial, maka akan semakin merusak citra pariwisata Bali di mata internasional," kata Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Tjok Bagus Pemayun, Kamis malam (25/5/2023).Baca juga: Bule Jerman Bugil Saat Pertunjukan Seni di Ubud Diduga Sakit JiwaPemayun menyebutkan koordinasi dilakukan dengan Dispar seluruh kabupaten/kota di Bali, kepolisian, Satuan Polisi Pamong Praja, hingga pengelola atraksi wisata. Ia menegaskan saat ini Bali sedang berusaha menuju pariwisata yang berkualitas dan bermartabat."Rapat koordinasi Satgas juga akan digelar dan segera menggerakkan Satgas yang ada agar bertindak lebih cepat. Baik dalam pencegahan maupun penindakan terhadap pelanggaran yang ada sesuai tugas pokok dan fungsi masing-masing," tandasnya.

Klik untuk melihat komentar
Lihat komentar
Artikel Lainnya