Universitas Diponegoro Kukuhkan 8 Guru Besar Sekaligus

Universitas Diponegoro Kukuhkan 8 Guru Besar Sekaligus

rih2022/06/14 20:52:36 WIB
Prosesi pengukuhan guru besar di Undip, Semarang, Selasa (14/6/2022). Foto: dok. Sekretariat dan Protokol Undip

Sebanyak 8 guru besar dikukuhkan di Universitas Diponegoro (Undip), Semarang. Kepada guru besar yang telah dikukuhkan, Rektor Undip, Yos Johan Utama memberi pesan agar mereka memupuk jiwa kepedulian dan keberanian."Dengan gelar akademik tertinggi sudah sepatutnya memiliki dan memupuk pula jiwa kepedulian kepada umat manusia dan alam semesta, serta berani dalam menegakkan kebenaran dilandasi kejujuran dan integritas," kata Yos, dalam keterangan tertulis, Selasa (14/6/2022).Menurutnya, guru besar tidak hanya memiliki tanggung jawab akademik. Seorang guru besar harus memiliki integritas sebagai pendidik dan juga sebagai manusia."Menjadi seorang guru besar tidak hanya sekadar dituntut capaian keilmuan, tetapi di dalamnya juga ada kematangan jiwa, serta integritas baik sebagai pendidik maupun sebagai manusia," lanjutnya.Baca juga: Dulunya Universitas Semarang, Begini Sejarah Universitas DiponegoroDelapan guru besar itu dikukuhkan secara berturut-turut mulai hari ini hingga Kamis (16/6) besok. Dengan tambahan delapan guru besar itu, kini ada 161 guru besar di Undip.Sementara itu Kepala Senat Undip, Edy Rianto, juga menyebut bahwa ada beberapa calon guru besar lain yang siap dikukuhkan. Hal itu dinilai menjadi satu indikator keberhasilan Undip dalam menjalankan Tridarma Perguruan Tinggi."Beberapa orang guru besar baru lagi sudah turun SK-nya dan menunggu untuk dikukuhkan dan beberapa dosen masih dalam proses di Ditjen Dikti untuk diangkat menjadi guru besar. Kita semua sangat mengharapkan jumlah guru besar di Undip akan bertambah lagi," katanya.Sementara itu, guru besar Undip yang dikukuhkan pada Selasa (14/6) yaitu Prof. Dr. sc.agr. Iwan Rudiarto, S.T., M.Sc.; Prof. Dr. Sunarti, S.T., M.T. dari Fakultas Teknik; dan Prof. Dr. Rahmat Gernowo, M.Si. dari Fakultas Sains dan Matematika.Dilanjutkan pada hari kedua yaitu Prof. dr. Muhamad Thohar Arifin, Ph.D., PA., Sp.BS (K). dari Fakultas Kedokteran; Prof. Dr. Ir. Abdul Ghofar, M.Sc. dan Prof. Dr. Ir. Fronthea Swastawati, M.Sc. dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan.Kemudian hari ketiga yaitu Prof. Dr. Ir. Luqman Buchori, S.T., M.T., IPM. dan Prof. Dr. Ir. Setia Budi Sasongko, DEA. Keduanya dari Fakultas Teknik.Baca juga: UGM Raih Peringkat 231 pada QS World University Ranking

Klik untuk melihat komentar
Lihat komentar
Artikel Lainnya